Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia
Kegiatan ekonomi di suatu kawasan perlu ditunjang oleh mobilitas yang tinggi namun tetap efisien. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan pengembangan sistem transportasi berkelanjutan di suatu kawasan. Sistem transportasi yang berkelanjutan memastikan bahwa sumber daya yang digunakan untuk melakukan m...
Main Authors: | , , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Institut Teknologi Bandung
2021-04-01
|
Series: | Jurnal Teknik Sipil |
Subjects: | |
Online Access: | https://journals.itb.ac.id/index.php/jts/article/view/13478 |
id |
doaj-4b4c5d83dafc4e81b53f06ea828c53b8 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-4b4c5d83dafc4e81b53f06ea828c53b82021-06-07T14:58:42ZengInstitut Teknologi BandungJurnal Teknik Sipil0853-29822549-26592021-04-01281738210.5614/jts.2021.28.1.8Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di IndonesiaRuss Bona Frazila0Febri Zukhruf1Taufiq Suryo Nugroho2Rudy Hermawan Karsaman3Harmein Rahman4Institut Teknologi BandungInstitut Teknologi BandungInstitut Teknologi BandungInstitut Teknologi BandungInstitut Teknologi BandungKegiatan ekonomi di suatu kawasan perlu ditunjang oleh mobilitas yang tinggi namun tetap efisien. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan pengembangan sistem transportasi berkelanjutan di suatu kawasan. Sistem transportasi yang berkelanjutan memastikan bahwa sumber daya yang digunakan untuk melakukan mobilitas pada saat ini tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi generasi yang akan datang. Makalah ini mengusulkan metode penilaikan indikator transportasi berkelanjutan di Indonesia dan membagi indikator transportasi berkelanjutan menjadi tiga pilar: ekonomi, sosial, dan lingkungan. Selain itu makalah ini mengusulkan metode perhitungan indikator transportasi berkelanjutan untuk 2 jenis kawasan: kawasan perkotaan, dan kawasan antar kota. Metode perhitungan indeks ini kemudian diaplikasikan untuk menghitung indeks transportasi berkelanjutan di kawasan kota-kota provinsi Jawa Barat. Untuk kawasan antar kota, perhitungan indeks untuk provinsi Jawa Barat kemudian dibandingkan dengan 4 provinsi lain di Indonesia dengan karakter yang hampir sama yaitu: Sumatera Utara, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.https://journals.itb.ac.id/index.php/jts/article/view/13478indeks transportasikawasan perkotaantransportasi berkelanjutan |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Russ Bona Frazila Febri Zukhruf Taufiq Suryo Nugroho Rudy Hermawan Karsaman Harmein Rahman |
spellingShingle |
Russ Bona Frazila Febri Zukhruf Taufiq Suryo Nugroho Rudy Hermawan Karsaman Harmein Rahman Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia Jurnal Teknik Sipil indeks transportasi kawasan perkotaan transportasi berkelanjutan |
author_facet |
Russ Bona Frazila Febri Zukhruf Taufiq Suryo Nugroho Rudy Hermawan Karsaman Harmein Rahman |
author_sort |
Russ Bona Frazila |
title |
Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia |
title_short |
Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia |
title_full |
Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia |
title_fullStr |
Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia |
title_full_unstemmed |
Pengembangan Metode Penilaian Indikator Transportasi Berkelanjutan di Indonesia |
title_sort |
pengembangan metode penilaian indikator transportasi berkelanjutan di indonesia |
publisher |
Institut Teknologi Bandung |
series |
Jurnal Teknik Sipil |
issn |
0853-2982 2549-2659 |
publishDate |
2021-04-01 |
description |
Kegiatan ekonomi di suatu kawasan perlu ditunjang oleh mobilitas yang tinggi namun tetap efisien. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan pengembangan sistem transportasi berkelanjutan di suatu kawasan. Sistem transportasi yang berkelanjutan memastikan bahwa sumber daya yang digunakan untuk melakukan mobilitas pada saat ini tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi generasi yang akan datang. Makalah ini mengusulkan metode penilaikan indikator transportasi berkelanjutan di Indonesia dan membagi indikator transportasi berkelanjutan menjadi tiga pilar: ekonomi, sosial, dan lingkungan. Selain itu makalah ini mengusulkan metode perhitungan indikator transportasi berkelanjutan untuk 2 jenis kawasan: kawasan perkotaan, dan kawasan antar kota. Metode perhitungan indeks ini kemudian diaplikasikan untuk menghitung indeks transportasi berkelanjutan di kawasan kota-kota provinsi Jawa Barat. Untuk kawasan antar kota, perhitungan indeks untuk provinsi Jawa Barat kemudian dibandingkan dengan 4 provinsi lain di Indonesia dengan karakter yang hampir sama yaitu: Sumatera Utara, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. |
topic |
indeks transportasi kawasan perkotaan transportasi berkelanjutan |
url |
https://journals.itb.ac.id/index.php/jts/article/view/13478 |
work_keys_str_mv |
AT russbonafrazila pengembanganmetodepenilaianindikatortransportasiberkelanjutandiindonesia AT febrizukhruf pengembanganmetodepenilaianindikatortransportasiberkelanjutandiindonesia AT taufiqsuryonugroho pengembanganmetodepenilaianindikatortransportasiberkelanjutandiindonesia AT rudyhermawankarsaman pengembanganmetodepenilaianindikatortransportasiberkelanjutandiindonesia AT harmeinrahman pengembanganmetodepenilaianindikatortransportasiberkelanjutandiindonesia |
_version_ |
1721391237335875584 |