UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON

Korosi atau perkaratan logam merupakan proses oksidasi suatu logam dengan udara atau elektrolit. Udara atau elektrolit tersebut akan mengalami reduksi, sehingga proses korosi merupakan proses elektrokimia. Pada penelitian sebelumnya diketahui bahwa korosi yang disebabkan mikroorganisme pengoksidasi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Isriyanti Affifah, Fida Madayanti Warganegara, Bunbun Bundjali
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 2016-07-01
Series:EduChemia
Subjects:
Online Access:https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/EduChemia/article/view/765
id doaj-9a96d67e92084e089655323b63da6147
record_format Article
spelling doaj-9a96d67e92084e089655323b63da61472021-01-22T07:25:35ZindUniversitas Sultan Ageng TirtayasaEduChemia2502-47792502-47872016-07-011211012310.30870/educhemia.v1i2.765714UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBONIsriyanti Affifah0Fida Madayanti Warganegara1Bunbun Bundjali2Jurusan Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Jl. Raya Ciwaru No. 25 Serang-Banten, IndonesiaLaboratorium Biokimia, Program Studi Kimia, Institut Teknologi Bandung, Bandung, IndonesiaLaboratorium Kimia Fisika dan Material, Program Studi Kimia, Institut Teknologi Bandung, Bandung, IndonesiaKorosi atau perkaratan logam merupakan proses oksidasi suatu logam dengan udara atau elektrolit. Udara atau elektrolit tersebut akan mengalami reduksi, sehingga proses korosi merupakan proses elektrokimia. Pada penelitian sebelumnya diketahui bahwa korosi yang disebabkan mikroorganisme pengoksidasi besi (Thiobacillus ferooxidans) memiliki peranan yang cukup signifikan terhadap kerugian ekonomi bagi industri. Lapisan biofilm yang dihasilkan mikroorganisme pada permukaan logam dapat mengubah karakteristik elektrokimia permukaan logam tersebut dan dapat menginduksi terjadinya korosi. Untuk mengatasi masalah tersebut, pada penelitian ini dilakukan ekstraksi Sargassum sp. dan Gracilaria sp. yang diduga efektif menginhibisi pertumbuhan mikroba pengoksidasi besi (Thibacillus ferooxidans) yang biasanya terdapat di bangunan bawah laut. Hasil ekstraksi Sargassum sp. dan Gracilaria sp. menggunakan pelarut metanol-kloroform (1:1) memberikan yield terhadap berat basah sebesar 44,5% dan 36,5%. Ekstrak tersebut diuji bioaktivitasnya terhadap pertumbuhan T. ferooxidans secara kualitatif (kasat mata) dan kuantitatif (metode weight-loss). Melalui kurva pertumbuhan diketahui bahwa T. ferooxidans mampu tumbuh sampai hari ke-7 dan mengalami fasa stasioner pada hari ke-8. Analisis metode weight-loss dilakukan menggunakan coupon dengan luas permukaan 3,6 cm2. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak Gracilaria sp mampu menginhibisi 29,3% lebih efektif daripada biocide komersial.https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/EduChemia/article/view/765anti korosibioaktivitasmakroalgat. ferooxidans
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Isriyanti Affifah
Fida Madayanti Warganegara
Bunbun Bundjali
spellingShingle Isriyanti Affifah
Fida Madayanti Warganegara
Bunbun Bundjali
UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
EduChemia
anti korosi
bioaktivitas
makroalga
t. ferooxidans
author_facet Isriyanti Affifah
Fida Madayanti Warganegara
Bunbun Bundjali
author_sort Isriyanti Affifah
title UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
title_short UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
title_full UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
title_fullStr UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
title_full_unstemmed UJI KUALITATIF DAN KUANTITATIF EKSTRAK Sargassum sp. DAN Gracilaria sp. SEBAGAI INHIBITOR BIO-KOROSI PADA BAJA KARBON
title_sort uji kualitatif dan kuantitatif ekstrak sargassum sp. dan gracilaria sp. sebagai inhibitor bio-korosi pada baja karbon
publisher Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
series EduChemia
issn 2502-4779
2502-4787
publishDate 2016-07-01
description Korosi atau perkaratan logam merupakan proses oksidasi suatu logam dengan udara atau elektrolit. Udara atau elektrolit tersebut akan mengalami reduksi, sehingga proses korosi merupakan proses elektrokimia. Pada penelitian sebelumnya diketahui bahwa korosi yang disebabkan mikroorganisme pengoksidasi besi (Thiobacillus ferooxidans) memiliki peranan yang cukup signifikan terhadap kerugian ekonomi bagi industri. Lapisan biofilm yang dihasilkan mikroorganisme pada permukaan logam dapat mengubah karakteristik elektrokimia permukaan logam tersebut dan dapat menginduksi terjadinya korosi. Untuk mengatasi masalah tersebut, pada penelitian ini dilakukan ekstraksi Sargassum sp. dan Gracilaria sp. yang diduga efektif menginhibisi pertumbuhan mikroba pengoksidasi besi (Thibacillus ferooxidans) yang biasanya terdapat di bangunan bawah laut. Hasil ekstraksi Sargassum sp. dan Gracilaria sp. menggunakan pelarut metanol-kloroform (1:1) memberikan yield terhadap berat basah sebesar 44,5% dan 36,5%. Ekstrak tersebut diuji bioaktivitasnya terhadap pertumbuhan T. ferooxidans secara kualitatif (kasat mata) dan kuantitatif (metode weight-loss). Melalui kurva pertumbuhan diketahui bahwa T. ferooxidans mampu tumbuh sampai hari ke-7 dan mengalami fasa stasioner pada hari ke-8. Analisis metode weight-loss dilakukan menggunakan coupon dengan luas permukaan 3,6 cm2. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak Gracilaria sp mampu menginhibisi 29,3% lebih efektif daripada biocide komersial.
topic anti korosi
bioaktivitas
makroalga
t. ferooxidans
url https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/EduChemia/article/view/765
work_keys_str_mv AT isriyantiaffifah ujikualitatifdankuantitatifekstraksargassumspdangracilariaspsebagaiinhibitorbiokorosipadabajakarbon
AT fidamadayantiwarganegara ujikualitatifdankuantitatifekstraksargassumspdangracilariaspsebagaiinhibitorbiokorosipadabajakarbon
AT bunbunbundjali ujikualitatifdankuantitatifekstraksargassumspdangracilariaspsebagaiinhibitorbiokorosipadabajakarbon
_version_ 1724328453674631168