PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT

Konflik  sosial  yang  terjadi  di  masyarakat  secara  kuantitas  maupun  kualitasnya  cenderung  semakin meningkat.  Kerugian  harta  benda  dan  bahkan  nyawa  tidak  ternilai,  sebagai  akibat  dari  konflik  sosial dengan kekerasan di berbagai daerah di Indonesia. Di Jakarta, ada satu wilay...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Setyo Sumarno
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial 2016-06-01
Series:Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
Online Access:https://ejournal.kemsos.go.id/index.php?journal=SosioKonsepsia&page=article&op=view&path[]=362
id doaj-d3cfa3ee4aa74fe59d91b2bd415471d3
record_format Article
spelling doaj-d3cfa3ee4aa74fe59d91b2bd415471d32020-11-25T00:49:12ZindPusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan SosialSosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial2089-03382502-79212016-06-0132116PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSATSetyo Sumarno0Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, Kementerian Sosial RIKonflik  sosial  yang  terjadi  di  masyarakat  secara  kuantitas  maupun  kualitasnya  cenderung  semakin meningkat.  Kerugian  harta  benda  dan  bahkan  nyawa  tidak  ternilai,  sebagai  akibat  dari  konflik  sosial dengan kekerasan di berbagai daerah di Indonesia. Di Jakarta, ada satu wilayah yang rawan konflik, yaitu Kecamatan Johar Baru, dimana di kecamatan ini seringkali terjadi konflik antar kelompok masyarakat . Hal ini yang mendorong dilakukan penelitian, dengan tujuan untuk memperoleh informasi kondisi lingkungan, akar  dan  penyebab  konflik  antar  kelompok  masyarakat,  dan  apa  solusi  yang  telah  dilakukan  dalam penanganan  konflik  tersebut.  Untuk  itu  dikumpulkan  data  dan  informasi  dari  berbagai  pihak,  baik  dari unsur aparat, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat dan warga masyarakat yang terlibat konflik. Informasi dari tokoh masyarakat,bahwa sumber konflik antara lain : rebutan lahan, pengaruh narkoba, pengangguran, dan tuntutan kebutuhan pangan serta kepadatan penduduk. Upaya yang telah dilakukan penduduk lokal melalui pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Kelompok Kesadaran Masyarakat (Pokdarmas), Forum Anti kekerasan dan Tawuran (Fakta), Forum Anti Tawuran Warga (Fatwa), dan Komunitas Kampung Aman (KKA). Eksistensi kelembagaan tersebut perlu dioptimalkan dengan dukungan dengan pemerintah pusat maupun Pemda DKI Jakarta. Kemudian perlu juga diberdayakan dan didayagunakan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial yang ada, sehingga mampu memberikan solusi untuk mewujudkan rekonsiliasi sosial secara permanenhttps://ejournal.kemsos.go.id/index.php?journal=SosioKonsepsia&page=article&op=view&path[]=362
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Setyo Sumarno
spellingShingle Setyo Sumarno
PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
author_facet Setyo Sumarno
author_sort Setyo Sumarno
title PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
title_short PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
title_full PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
title_fullStr PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
title_full_unstemmed PROBLEMA DAN RESOLUSI KONFLIK SOSIAL DI KECAMATAN JOHAR BARU - JAKARTA PUSAT
title_sort problema dan resolusi konflik sosial di kecamatan johar baru - jakarta pusat
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
series Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
issn 2089-0338
2502-7921
publishDate 2016-06-01
description Konflik  sosial  yang  terjadi  di  masyarakat  secara  kuantitas  maupun  kualitasnya  cenderung  semakin meningkat.  Kerugian  harta  benda  dan  bahkan  nyawa  tidak  ternilai,  sebagai  akibat  dari  konflik  sosial dengan kekerasan di berbagai daerah di Indonesia. Di Jakarta, ada satu wilayah yang rawan konflik, yaitu Kecamatan Johar Baru, dimana di kecamatan ini seringkali terjadi konflik antar kelompok masyarakat . Hal ini yang mendorong dilakukan penelitian, dengan tujuan untuk memperoleh informasi kondisi lingkungan, akar  dan  penyebab  konflik  antar  kelompok  masyarakat,  dan  apa  solusi  yang  telah  dilakukan  dalam penanganan  konflik  tersebut.  Untuk  itu  dikumpulkan  data  dan  informasi  dari  berbagai  pihak,  baik  dari unsur aparat, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat dan warga masyarakat yang terlibat konflik. Informasi dari tokoh masyarakat,bahwa sumber konflik antara lain : rebutan lahan, pengaruh narkoba, pengangguran, dan tuntutan kebutuhan pangan serta kepadatan penduduk. Upaya yang telah dilakukan penduduk lokal melalui pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Kelompok Kesadaran Masyarakat (Pokdarmas), Forum Anti kekerasan dan Tawuran (Fakta), Forum Anti Tawuran Warga (Fatwa), dan Komunitas Kampung Aman (KKA). Eksistensi kelembagaan tersebut perlu dioptimalkan dengan dukungan dengan pemerintah pusat maupun Pemda DKI Jakarta. Kemudian perlu juga diberdayakan dan didayagunakan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial yang ada, sehingga mampu memberikan solusi untuk mewujudkan rekonsiliasi sosial secara permanen
url https://ejournal.kemsos.go.id/index.php?journal=SosioKonsepsia&page=article&op=view&path[]=362
work_keys_str_mv AT setyosumarno problemadanresolusikonfliksosialdikecamatanjoharbarujakartapusat
_version_ 1725252454944079872