Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L)
Tanaman tanjung (Mimusops elengi L.) merupakan tanaman pelindung yang banyak ditanam diperkarangan kantor, sekolah maupun dipingir-pinggir jalan dan hutan kota. Bagian tanaman tanjung yang biasa dimanfaatkan yaitu bunga, daun, akar dan kulit batang sedangkan buahnya tidak termanfaatkan sama sekali....
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Syiah Kuala University
2018-04-01
|
Series: | Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | http://jurnal.unsyiah.ac.id/TIPI/article/view/9941 |
id |
doaj-ee7ef38d60fc429bb648b7b0e10e2233 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-ee7ef38d60fc429bb648b7b0e10e22332020-11-24T23:24:10ZengSyiah Kuala UniversityJurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia2085-49272442-70202018-04-011011610.17969/jtipi.v10i1.99418085Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L)Nida El HusnaCut NildaSakirin ManikTanaman tanjung (Mimusops elengi L.) merupakan tanaman pelindung yang banyak ditanam diperkarangan kantor, sekolah maupun dipingir-pinggir jalan dan hutan kota. Bagian tanaman tanjung yang biasa dimanfaatkan yaitu bunga, daun, akar dan kulit batang sedangkan buahnya tidak termanfaatkan sama sekali. Buah tanjung memiliki rasa sepat sehingga masyarakat tidak menyukainya. Rasa sepat pada buah bisa dikurangi dengan merendam buah dengan larutan kapur sirih. Salah satu cara yang dilakukan agar buah tanjung tidak terbuang yaitu dengan mengolahnya menjadi permen jelly. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman buah tanjung dengan larutan kapur dan konsentrasi gula terhadap karakteristik permen jelly yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK Faktorial) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu lama perendaman buah tanjung dengan larutan kapur (J) dengan 3 taraf yaitu 12 jam (J1), 24 jam (J2) dan 36 jam (J3). Faktor kedua yaitu konsentrasi gula (G) dengan 3 taraf yaitu 70% (G1), 90% (G2) dan 110% (G3). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan sehingga diperoleh 27 satuan percobaan. Hasil penelitian lama perendaman buah tanjung berpengaruh sangat nyata terhadap rasa dan berpengaruh nyata terhadap tekstur permen jelly yang dihasilkan. Semakin lama perendaman buah tanjung maka rasa kelat pada buah tanjung akan semakin berkurang. Konsentrasi gula yang berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air permen jelly buah tanjung. Semakin besar konsentrasi gula yang ditambahkan maka kadar air permen jelly yang dihasilkan semakin rendah. Interaksi lama perendaman buah tanjung dan konsentrasi gula berpengaruh nyata terhadap rasa permen jelly yang dihasilkan. Berdasarkan nilai organoleptik, buah tanjung yang direndam dengan larutan kapur sirih selama 24 jam dan konsentrasi gula 90% merupakan kombinasi perlakuan terbaik dalam pembuatan permen jelly buah tanjung, yang menghasilkan permen jelly dengan kadar air 10,58%, pH 4,42, organoleptik warna 3,63 (suka), aroma 3,77 (suka), rasa 4,33 (suka) dan tekstur 4,66 (sangat suka). Kata kunci: buah tanjung, konsentrasi gula, lama perendaman, larutan kapur, permen jellyhttp://jurnal.unsyiah.ac.id/TIPI/article/view/9941bakul fruitMimusops elengi L.jelly candylime watersugar |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Nida El Husna Cut Nilda Sakirin Manik |
spellingShingle |
Nida El Husna Cut Nilda Sakirin Manik Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia bakul fruit Mimusops elengi L. jelly candy lime water sugar |
author_facet |
Nida El Husna Cut Nilda Sakirin Manik |
author_sort |
Nida El Husna |
title |
Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) |
title_short |
Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) |
title_full |
Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) |
title_fullStr |
Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) |
title_full_unstemmed |
Kajian Pembuatan Permen Jelly dari Buah Tanjung (Mimusops elengi L) |
title_sort |
kajian pembuatan permen jelly dari buah tanjung (mimusops elengi l) |
publisher |
Syiah Kuala University |
series |
Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia |
issn |
2085-4927 2442-7020 |
publishDate |
2018-04-01 |
description |
Tanaman tanjung (Mimusops elengi L.) merupakan tanaman pelindung yang banyak ditanam diperkarangan kantor, sekolah maupun dipingir-pinggir jalan dan hutan kota. Bagian tanaman tanjung yang biasa dimanfaatkan yaitu bunga, daun, akar dan kulit batang sedangkan buahnya tidak termanfaatkan sama sekali. Buah tanjung memiliki rasa sepat sehingga masyarakat tidak menyukainya. Rasa sepat pada buah bisa dikurangi dengan merendam buah dengan larutan kapur sirih. Salah satu cara yang dilakukan agar buah tanjung tidak terbuang yaitu dengan mengolahnya menjadi permen jelly. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman buah tanjung dengan larutan kapur dan konsentrasi gula terhadap karakteristik permen jelly yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK Faktorial) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu lama perendaman buah tanjung dengan larutan kapur (J) dengan 3 taraf yaitu 12 jam (J1), 24 jam (J2) dan 36 jam (J3). Faktor kedua yaitu konsentrasi gula (G) dengan 3 taraf yaitu 70% (G1), 90% (G2) dan 110% (G3). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan sehingga diperoleh 27 satuan percobaan. Hasil penelitian lama perendaman buah tanjung berpengaruh sangat nyata terhadap rasa dan berpengaruh nyata terhadap tekstur permen jelly yang dihasilkan. Semakin lama perendaman buah tanjung maka rasa kelat pada buah tanjung akan semakin berkurang. Konsentrasi gula yang berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air permen jelly buah tanjung. Semakin besar konsentrasi gula yang ditambahkan maka kadar air permen jelly yang dihasilkan semakin rendah. Interaksi lama perendaman buah tanjung dan konsentrasi gula berpengaruh nyata terhadap rasa permen jelly yang dihasilkan. Berdasarkan nilai organoleptik, buah tanjung yang direndam dengan larutan kapur sirih selama 24 jam dan konsentrasi gula 90% merupakan kombinasi perlakuan terbaik dalam pembuatan permen jelly buah tanjung, yang menghasilkan permen jelly dengan kadar air 10,58%, pH 4,42, organoleptik warna 3,63 (suka), aroma 3,77 (suka), rasa 4,33 (suka) dan tekstur 4,66 (sangat suka).
Kata kunci: buah tanjung, konsentrasi gula, lama perendaman, larutan kapur, permen jelly |
topic |
bakul fruit Mimusops elengi L. jelly candy lime water sugar |
url |
http://jurnal.unsyiah.ac.id/TIPI/article/view/9941 |
work_keys_str_mv |
AT nidaelhusna kajianpembuatanpermenjellydaribuahtanjungmimusopselengil AT cutnilda kajianpembuatanpermenjellydaribuahtanjungmimusopselengil AT sakirinmanik kajianpembuatanpermenjellydaribuahtanjungmimusopselengil |
_version_ |
1725561500088664064 |