Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah

Abstract Fiscal decentralization can create eficiency and effectiveness to promote growth and change in economic structures as well as to reduce inequalities amongst regions. This study intends to find out whether the fiscal decentralization policies during 2001-2010 contribute to the shift of eco...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Muhammad Amir Arham
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Department of Economics 2014-01-01
Series:JEPI (Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia)
Subjects:
Online Access:https://jepi.fe.ui.ac.id/index.php/JEPI/article/view/437
id doaj-049c925847b141a098a9fdb39e7a6ddf
record_format Article
spelling doaj-049c925847b141a098a9fdb39e7a6ddf2020-11-24T21:59:46ZindDepartment of EconomicsJEPI (Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia)1411-52122406-92802014-01-0114214516710.21002/jepi.v14i2.437437Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi TengahMuhammad Amir Arham0Dosen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNG iftyra_0508@yahoo.comAbstract Fiscal decentralization can create eficiency and effectiveness to promote growth and change in economic structures as well as to reduce inequalities amongst regions. This study intends to find out whether the fiscal decentralization policies during 2001-2010 contribute to the shift of economic sectors and inequality rates amongst districts/municipalities in the Province of Central Sulawesi. By using econometrics of panel data, the study found that fiscal decentralization supports a shift in the economic sector where the role of primary sector gradually decreased and the secondary and tertiary sector tend to be increased since the implementation of regional autonomy. As a result, the fiscal decentralization creates an economic change in Central Sulawesi, while at the same time, can inevitably generates higher economic inequality amongst regencies/municipalities in the region. Keywords: Fiscal Decentralization, Sectoral Shifts, Inequality   Abstrak Desentralisasi skal dapat menciptakan esiensi dan efektivitas untuk mendorong pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomi, serta mengurangi ketimpangan antardaerah. Studi ini ingin mengetahui pengaruh kebijakan desentralisasi fiskal terhadap pergeseran sektor dan ketimpangan antarkabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tengah. Dengan menggunakan metode ekonometrika melalui persamaan data panel pada periode tahun 2001-2010, studi ini menemukan bahwa kebijakan desentralisasi fiskal dapat mendorong pergeseran sektor, di mana peranan sektor primer kecenderungannya makin menurun, sehingga berakibat pada peningkatan peranan sektor sekunder dan tersier selama pelaksanaan otonomi daerah, dengan demikian kebijakan desentralisasi fiskal dapat menciptakan perubahan struktur ekonomi di Sulawesi Tengah. Kebijakan desentralisasi fiskal mendorong terjadinya peningkatan ketimpangan antara kabupaten/kota di Sulawesi Tengah selama periode studi. Kata kunci: Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, Ketimpanganhttps://jepi.fe.ui.ac.id/index.php/JEPI/article/view/437Desentralisasi FiskalPergeseran SektoralKetimpangan
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Muhammad Amir Arham
spellingShingle Muhammad Amir Arham
Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
JEPI (Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia)
Desentralisasi Fiskal
Pergeseran Sektoral
Ketimpangan
author_facet Muhammad Amir Arham
author_sort Muhammad Amir Arham
title Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
title_short Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
title_full Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
title_fullStr Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
title_full_unstemmed Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, dan Ketimpangan Antarkabupaten/Kota di Sulawesi Tengah
title_sort kebijakan desentralisasi fiskal, pergeseran sektoral, dan ketimpangan antarkabupaten/kota di sulawesi tengah
publisher Department of Economics
series JEPI (Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia)
issn 1411-5212
2406-9280
publishDate 2014-01-01
description Abstract Fiscal decentralization can create eficiency and effectiveness to promote growth and change in economic structures as well as to reduce inequalities amongst regions. This study intends to find out whether the fiscal decentralization policies during 2001-2010 contribute to the shift of economic sectors and inequality rates amongst districts/municipalities in the Province of Central Sulawesi. By using econometrics of panel data, the study found that fiscal decentralization supports a shift in the economic sector where the role of primary sector gradually decreased and the secondary and tertiary sector tend to be increased since the implementation of regional autonomy. As a result, the fiscal decentralization creates an economic change in Central Sulawesi, while at the same time, can inevitably generates higher economic inequality amongst regencies/municipalities in the region. Keywords: Fiscal Decentralization, Sectoral Shifts, Inequality   Abstrak Desentralisasi skal dapat menciptakan esiensi dan efektivitas untuk mendorong pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomi, serta mengurangi ketimpangan antardaerah. Studi ini ingin mengetahui pengaruh kebijakan desentralisasi fiskal terhadap pergeseran sektor dan ketimpangan antarkabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tengah. Dengan menggunakan metode ekonometrika melalui persamaan data panel pada periode tahun 2001-2010, studi ini menemukan bahwa kebijakan desentralisasi fiskal dapat mendorong pergeseran sektor, di mana peranan sektor primer kecenderungannya makin menurun, sehingga berakibat pada peningkatan peranan sektor sekunder dan tersier selama pelaksanaan otonomi daerah, dengan demikian kebijakan desentralisasi fiskal dapat menciptakan perubahan struktur ekonomi di Sulawesi Tengah. Kebijakan desentralisasi fiskal mendorong terjadinya peningkatan ketimpangan antara kabupaten/kota di Sulawesi Tengah selama periode studi. Kata kunci: Desentralisasi Fiskal, Pergeseran Sektoral, Ketimpangan
topic Desentralisasi Fiskal
Pergeseran Sektoral
Ketimpangan
url https://jepi.fe.ui.ac.id/index.php/JEPI/article/view/437
work_keys_str_mv AT muhammadamirarham kebijakandesentralisasifiskalpergeseransektoraldanketimpanganantarkabupatenkotadisulawesitengah
_version_ 1725847238147571712