PERKEMBANGAN MUTAKHIR DALAM PENELITIAN INTERVENSI UNTUK KEPRIBADIAN AMBANG

Orang dengan kepribadian ambang (ODKA) menurut DSM-IV, biasanya dimulai sejak dewasa awal dan ditunjukkan dengan kriteria antara lain gangguan identitas, impulsif, perasaan kosong dan ada keinginan untuk bunuh diri. Orang dengan KA jika tidak segera diintervensi dikuatirkan akan membahayakan dir...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Christine Wibhowo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Soegijapranata Catholic University 2017-06-01
Series:Psikodimensia: Kajian Ilmiah Psikologi
Subjects:
Online Access:http://journal.unika.ac.id/index.php/psi/article/view/994
Description
Summary:Orang dengan kepribadian ambang (ODKA) menurut DSM-IV, biasanya dimulai sejak dewasa awal dan ditunjukkan dengan kriteria antara lain gangguan identitas, impulsif, perasaan kosong dan ada keinginan untuk bunuh diri. Orang dengan KA jika tidak segera diintervensi dikuatirkan akan membahayakan dirinya sendiri dan orang di sekitarnya. Oleh karena itu artikel ini dimaksudkan untuk melihat intervensi-intervensi mutkahir yang telah dilakukan guna mengetahui keefektifan dari intervensi tersebut.Hasilnya adalah karena kepribadian ambang menyentuh aspek kognitif, afeksi dan interpersonal dan penyebabnya juga bisa karena aspek beurobiologi, trauma masa anak dan kehidupan saat dewasa, maka intervensi juga dilakukan dengan berbagai pendekatan.Pendekatan yang digunakan adalah psikodinamik, kognitif, perilaku dan farmokologi.Tidak ada satu terapi yang ditemukan lebih efektif dibanding terapi lainnya. Dengan kata lain intervensi akan sesuai jika dipilih berdasar penyebab dan gejala yang paling menonjol dari ODKA.
ISSN:1411-6073
2579-6321