Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona

Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengungkapkan  peran tradisi  kabhanti kantola  dalam pendidikan  karakter yang dapat dimanfaatkan secara terintegrasi dalam mata pelajaran seni budaya (lokal) di sekolah menengah di Kabupaten Muna. Kabhanti kantola merupakan sebuah tradisi yang berfungsi sebagai sa...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: La Taena, La Ode Ali Basri, La Ode Balawa, - Rasiah
Format: Article
Language:English
Published: Institut Seni Indonesia Denpasar 2016-12-01
Series:Mudra: Jurnal Seni Budaya
Subjects:
Online Access:https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/250
id doaj-0776f7b3834b4642a186b05aa1774eed
record_format Article
spelling doaj-0776f7b3834b4642a186b05aa1774eed2020-11-25T03:09:14ZengInstitut Seni Indonesia DenpasarMudra: Jurnal Seni Budaya0854-34612541-04072016-12-0131110.31091/mudra.v31i1.250250Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten MonaLa Taena0La Ode Ali Basri1La Ode Balawa2- Rasiah3Jurusan Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Halu Oleo Kendari, IndonesiaJurusan Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Halu Oleo Kendari, IndonesiaJurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Halu Oleo Kendari, Indonesia.Jurusan Ilmu Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Halu Oleo Kendari, Indonesia.Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengungkapkan  peran tradisi  kabhanti kantola  dalam pendidikan  karakter yang dapat dimanfaatkan secara terintegrasi dalam mata pelajaran seni budaya (lokal) di sekolah menengah di Kabupaten Muna. Kabhanti kantola merupakan sebuah tradisi yang berfungsi sebagai sarana komunikasi dan hiburan  dalam  masyarakat  Muna dengan pola nyanyian  berbalas  pantun  (folksong)  yang  diwariskan secara  turun-temurun. Lokasi  penelitian  adalah  tiga  kecamatan  di  kabupaten  Muna  yaitu,  Kecamatan Katobu, Kecamatan  Watuputih,  dan  Kecamatan  Tongkuno.  Data dikumpulkan   melalui  teknik observasi pementasan, teknik  rekam,  transkripsi, terjemahan, dan  interpretasi, data  kemudian  dianalisis  secara qualitatif-interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa makna dan nilai yang muncul dalam teks-teks Kabhanti kantola mengandung berbagai ajaran, nasehat, dan kritik-kritik yang membangun, membimbing, dan mengarahkan karakter masyarakat pendukungnya  Nilai-nilai itu diantaranya adalah menumbuhkan rasa kebersamaan,  ajaran  mengenai  etika  dalam  pergaulan,  bakti  kepada  orang  tua,  pentingnya  kemapanan ekonomi sebelum  berkeluarga,  dan larangan terhadap  judi. Kritik, araban, dan pesan seperti ini dimaksud­ kan untuk menciptakan  keserasian,  keselarasan,  dan keseimbangan sosial dalam kehidupan bermasyarakat, serta mempertahankan  nilai-nilai moralitas yang diyakini benar oleh masyarakat Muna. Pendidikan karakter terintegrasi dalam pendidikan seni budaya yang berbasis budaya lokal sangat penting diterapkan di sekolah Menengah di Kabupaten Muna.https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/250meaningvaluekabbhanti kantolacharacter education
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author La Taena
La Ode Ali Basri
La Ode Balawa
- Rasiah
spellingShingle La Taena
La Ode Ali Basri
La Ode Balawa
- Rasiah
Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
Mudra: Jurnal Seni Budaya
meaning
value
kabbhanti kantola
character education
author_facet La Taena
La Ode Ali Basri
La Ode Balawa
- Rasiah
author_sort La Taena
title Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
title_short Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
title_full Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
title_fullStr Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
title_full_unstemmed Tradisi Khabanti Kantola sebagai Model Pendidikan Karakter Terintegrasi Kurikulum Lokal dalam Pendidikan Seni Budaya di Sekolah Menengah Kabupaten Mona
title_sort tradisi khabanti kantola sebagai model pendidikan karakter terintegrasi kurikulum lokal dalam pendidikan seni budaya di sekolah menengah kabupaten mona
publisher Institut Seni Indonesia Denpasar
series Mudra: Jurnal Seni Budaya
issn 0854-3461
2541-0407
publishDate 2016-12-01
description Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengungkapkan  peran tradisi  kabhanti kantola  dalam pendidikan  karakter yang dapat dimanfaatkan secara terintegrasi dalam mata pelajaran seni budaya (lokal) di sekolah menengah di Kabupaten Muna. Kabhanti kantola merupakan sebuah tradisi yang berfungsi sebagai sarana komunikasi dan hiburan  dalam  masyarakat  Muna dengan pola nyanyian  berbalas  pantun  (folksong)  yang  diwariskan secara  turun-temurun. Lokasi  penelitian  adalah  tiga  kecamatan  di  kabupaten  Muna  yaitu,  Kecamatan Katobu, Kecamatan  Watuputih,  dan  Kecamatan  Tongkuno.  Data dikumpulkan   melalui  teknik observasi pementasan, teknik  rekam,  transkripsi, terjemahan, dan  interpretasi, data  kemudian  dianalisis  secara qualitatif-interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa makna dan nilai yang muncul dalam teks-teks Kabhanti kantola mengandung berbagai ajaran, nasehat, dan kritik-kritik yang membangun, membimbing, dan mengarahkan karakter masyarakat pendukungnya  Nilai-nilai itu diantaranya adalah menumbuhkan rasa kebersamaan,  ajaran  mengenai  etika  dalam  pergaulan,  bakti  kepada  orang  tua,  pentingnya  kemapanan ekonomi sebelum  berkeluarga,  dan larangan terhadap  judi. Kritik, araban, dan pesan seperti ini dimaksud­ kan untuk menciptakan  keserasian,  keselarasan,  dan keseimbangan sosial dalam kehidupan bermasyarakat, serta mempertahankan  nilai-nilai moralitas yang diyakini benar oleh masyarakat Muna. Pendidikan karakter terintegrasi dalam pendidikan seni budaya yang berbasis budaya lokal sangat penting diterapkan di sekolah Menengah di Kabupaten Muna.
topic meaning
value
kabbhanti kantola
character education
url https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/250
work_keys_str_mv AT lataena tradisikhabantikantolasebagaimodelpendidikankarakterterintegrasikurikulumlokaldalampendidikansenibudayadisekolahmenengahkabupatenmona
AT laodealibasri tradisikhabantikantolasebagaimodelpendidikankarakterterintegrasikurikulumlokaldalampendidikansenibudayadisekolahmenengahkabupatenmona
AT laodebalawa tradisikhabantikantolasebagaimodelpendidikankarakterterintegrasikurikulumlokaldalampendidikansenibudayadisekolahmenengahkabupatenmona
AT rasiah tradisikhabantikantolasebagaimodelpendidikankarakterterintegrasikurikulumlokaldalampendidikansenibudayadisekolahmenengahkabupatenmona
_version_ 1724663831537385472