التفسير العلمي في القرآن الكريم بين المؤيدين والمخالفين: دراسة تحليلية نقدية

<em>One of the </em><em>patterns </em><em>of Qur’an interpretation that develops </em><em>widely in the last and current century is </em>Tafsīr<em> </em>al<em>-</em>'ilmiy.<em> </em><em>The pattern </em...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Usman Usman
Format: Article
Language:Arabic
Published: State Islamic University (UIN) Mataram 2014-12-01
Series:Ulumuna
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.iainmataram.ac.id/index.php/ulumuna/article/view/858
Description
Summary:<em>One of the </em><em>patterns </em><em>of Qur’an interpretation that develops </em><em>widely in the last and current century is </em>Tafsīr<em> </em>al<em>-</em>'ilmiy.<em> </em><em>The pattern </em><em>of Qur’an interpretation </em><em>has been revealing opinion and argumentation that accept as well as reject it. The article is aimed at analyzing position of this pattern among the Qur’an interpreters, </em>mufassirūn<em>. The method used in this study is comparison analysis. The author concludes that, despite of controversies among the </em>mufassirūn,<em> there is a common intention and objectives they share. They find that Qur’an verses containing scientific signs, known as </em>āyāt kawniyyah,<em> must be considered to bear intrinsically guide to humankind. The </em>mufassirūn <em>are obliged to find and elaborate the guide.</em><p><strong><em>Abstrak: </em></strong><em>Salah satu di antara corak tafsir al-Qur’an yang berkembang dan mengundang perhatian, walau terdapat pro dan kontra di kalangan para pakar tafir, hingga sekarang adalah tafsir al-‘ilmiy. Baik pihak yang pro maupun yang kontra </em><em>mengemukakan argumentasi masing-masing untuk memperkuat pendapatnya. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji kedudukan tafsir al-‘ilmy dan latar belakang terjadinya pro-kontra mengenai terhadapnya di kalangan para ulama’ tafsir. Metode yang diguanakan dalam kajian ini adalah analisis perbandingan. Penulis menyimpulkan, baik kalangan ulama’ yang pro maupun yang kontra terhadap tafsir al-‘ilmy pada hakekatnya memiliki tujuan yang sama yaitu utuk menunjukkan bahwa ayat-ayat kawniah dalam al-Qur’an adalah sebagai petunjuk bagi umat manusia. Para mufassirun berkewajiban menemukan dan menjelaskan tentang petunjuk tersebut.</em><em></em></p><em></em>
ISSN:1411-3457
2355-7648