Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P
Program “INFANTERI MATEMATIKA” bertujuan untuk menyediakan wahana bagi mahasiswa menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan dan ikut berperan serta dalam pembangunan Sumber Daya Manusia di Wilayah Pedalaman, Perbatasan, Pesisir, dan Perkotaan (4P). Kata Infanteri dalam hal ini diartik...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas PGRI Yogyakarta
2015-07-01
|
Series: | Jurnal Derivat |
Online Access: | https://journal.upy.ac.id/index.php/derivat/article/view/116 |
id |
doaj-1379752f7c0846b486570762c62c2fcd |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-1379752f7c0846b486570762c62c2fcd2020-11-25T02:20:23ZindUniversitas PGRI YogyakartaJurnal Derivat 2407-37922549-26162015-07-0121334410.31316/j.derivat.v2i1.116113Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4PJero Budi Darmayasa0Inung Setyami1Universitas Borneo TarakanUniversitas Borneo TarakanProgram “INFANTERI MATEMATIKA” bertujuan untuk menyediakan wahana bagi mahasiswa menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan dan ikut berperan serta dalam pembangunan Sumber Daya Manusia di Wilayah Pedalaman, Perbatasan, Pesisir, dan Perkotaan (4P). Kata Infanteri dalam hal ini diartikan sebagai Kaum Intelektual Muda (mahasiswa) yang membuka jalan untuk perkembangan pendidikan matematika. Disebut pembuka jalan karena sasaran dari program ini adalah anak usia dini yang baru mulai mengenal matematika. Matematika dipilih sebagai muatan yang disampaikan karena matematika memberikan sumbangsih yang cukup besar dalam ilmu pengetahuan dan pengembangan pola pikir anak/generasi muda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu mengikuti alur Penelitian dan Pengembangan (R&D). Adapun alurnya, yaitu diawali dengan Studi Pendahuluan, Penyusunan Program, Pengembangan Program, dan Validasi Program. Dalam pengembangan Program, dilakukan uji coba lapangan. Uji coba lapangan dilakukan dengan mengirim empat orang mahasiswa sebagai Infanteri Matematika (IfMat) ke empat sekolah sasaran yaitu SD N 08 Long Peso di Desa Long Buang (Pedalaman), SD N 06 Sebatik Tengah (Perbatasan), SD N 04 Biduk-biduk (Pesisir), dan SD N Utama Satu Tarakan (Perkotaan). Keempat IfMat bertugas mengenalkan Matematika kepada siswa kelas 1 di masing-masing sekolah sasaran. Setelah dilaksanakan seleksi, mahasiswa yang terpilih menjadi IfMat diantaranya: 1) Febriyan untuk wilayah Perbatasan, Kirin Esa Putri untuk wilayah Perkotaan, Ismail untuk wilayah Pedalaman, dan Lisa Rosalia Arisanti untuk wilayah Pesisir. Keempat mahasiswa tersebut melaksanakan Program Infanteri Matematika di wilayah masing-masing dengan subjek coba adalah anak usia pra-sekolah dan anak kelas 1 SD. Beberapa manfaat yang diberikan sebagai dampak dari program ini diantaranya memperbaiki kesalahan pemahaman siswa tentang penulisan lambang bilangan, melatih keterampilan siswa menulis lambang bilangan, mengajak siswa bermain yang berkaitan dengan kemampuan matematika. Penyebutan istilah matematika dalam proses pembelajaran sangat dikurangi, dan proses belajar sambil bermain diterapkan untuk menghindari konflik kognitif pada anak usia dini. Kata kunci: Perbatasan, Pedalaman, Pesisir, Perkotaan, Infanteri, Matematika, Pra-Sekolah.https://journal.upy.ac.id/index.php/derivat/article/view/116 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Jero Budi Darmayasa Inung Setyami |
spellingShingle |
Jero Budi Darmayasa Inung Setyami Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P Jurnal Derivat |
author_facet |
Jero Budi Darmayasa Inung Setyami |
author_sort |
Jero Budi Darmayasa |
title |
Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P |
title_short |
Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P |
title_full |
Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P |
title_fullStr |
Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P |
title_full_unstemmed |
Pengembangan Program “Infanteri Matematika” Di Wilayah 4P |
title_sort |
pengembangan program “infanteri matematika” di wilayah 4p |
publisher |
Universitas PGRI Yogyakarta |
series |
Jurnal Derivat |
issn |
2407-3792 2549-2616 |
publishDate |
2015-07-01 |
description |
Program “INFANTERI MATEMATIKA” bertujuan untuk menyediakan wahana bagi mahasiswa menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan dan ikut berperan serta dalam pembangunan Sumber Daya Manusia di Wilayah Pedalaman, Perbatasan, Pesisir, dan Perkotaan (4P). Kata Infanteri dalam hal ini diartikan sebagai Kaum Intelektual Muda (mahasiswa) yang membuka jalan untuk perkembangan pendidikan matematika. Disebut pembuka jalan karena sasaran dari program ini adalah anak usia dini yang baru mulai mengenal matematika. Matematika dipilih sebagai muatan yang disampaikan karena matematika memberikan sumbangsih yang cukup besar dalam ilmu pengetahuan dan pengembangan pola pikir anak/generasi muda.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu mengikuti alur Penelitian dan Pengembangan (R&D). Adapun alurnya, yaitu diawali dengan Studi Pendahuluan, Penyusunan Program, Pengembangan Program, dan Validasi Program. Dalam pengembangan Program, dilakukan uji coba lapangan. Uji coba lapangan dilakukan dengan mengirim empat orang mahasiswa sebagai Infanteri Matematika (IfMat) ke empat sekolah sasaran yaitu SD N 08 Long Peso di Desa Long Buang (Pedalaman), SD N 06 Sebatik Tengah (Perbatasan), SD N 04 Biduk-biduk (Pesisir), dan SD N Utama Satu Tarakan (Perkotaan). Keempat IfMat bertugas mengenalkan Matematika kepada siswa kelas 1 di masing-masing sekolah sasaran.
Setelah dilaksanakan seleksi, mahasiswa yang terpilih menjadi IfMat diantaranya: 1) Febriyan untuk wilayah Perbatasan, Kirin Esa Putri untuk wilayah Perkotaan, Ismail untuk wilayah Pedalaman, dan Lisa Rosalia Arisanti untuk wilayah Pesisir. Keempat mahasiswa tersebut melaksanakan Program Infanteri Matematika di wilayah masing-masing dengan subjek coba adalah anak usia pra-sekolah dan anak kelas 1 SD. Beberapa manfaat yang diberikan sebagai dampak dari program ini diantaranya memperbaiki kesalahan pemahaman siswa tentang penulisan lambang bilangan, melatih keterampilan siswa menulis lambang bilangan, mengajak siswa bermain yang berkaitan dengan kemampuan matematika. Penyebutan istilah matematika dalam proses pembelajaran sangat dikurangi, dan proses belajar sambil bermain diterapkan untuk menghindari konflik kognitif pada anak usia dini.
Kata kunci: Perbatasan, Pedalaman, Pesisir, Perkotaan, Infanteri, Matematika, Pra-Sekolah. |
url |
https://journal.upy.ac.id/index.php/derivat/article/view/116 |
work_keys_str_mv |
AT jerobudidarmayasa pengembanganprograminfanterimatematikadiwilayah4p AT inungsetyami pengembanganprograminfanterimatematikadiwilayah4p |
_version_ |
1724871722895671296 |