| Summary: | Air limbah pencucian kendaraan bermotor yang dibuang langsung ke badan air dapat meningkatkan kadar pencemaran. Pengolahan air limbah usaha pencucian motor skala kecil haruslah efisien, tidak memerlukan lahan luas, mudah dioperasikan serta ekonomis. Alternatif teknologi pengolahan air limbah untuk usaha pencucian motor skala kecil adalah menggunakan sistem filtrasi sederhana. Batang pisang dapat dimanfaatkan sebagai media penyaring. Penelitian sebelumnya menyebutkan batang pisang memiliki kandungan selulose serta memiliki kemampuan higroskopis tinggi. Kandungan selulosa yang tinggi memungkinkan potensi dijadikan sebagai media penyerap. Sifat higroskopis bermanfaat menyerap bahan kimia anorganik berbahaya. Penelitian dilakukan dengan membuat reaktor filtrasi menggunakan media filter batang pisang dengan variasi waktu tinggal dan ketebalan media filter. Pengujian sampel dilakukan dengan menganalisis parameter uji COD, TSS dan Deterjen. Hasil uji menunjukan penurunan yang signifikan pada parameter TSS dan deterjen. Besarnya presentase penurunan tertinggi pada parameter TSS mencapai 91% dan deterjen 96%. Parameter COD mengalami penurunan saat perlakuan filtrasi secara langsung, namun kemudian meningkat seiring waktu tinggalnya. Hal tersebut karena pengaruh biologis batang pisang serta tingginya presentase bahan organik dan biomassa batang pisang. Dapat disimpulkan bahwa batang pisang berpotensi sebagai media filter pengolahan air limbah secara langsung dan hasilnya cukup efektif untuk menurunkan parameter TSS dan deterjen air limbah pencucian kendaraan bermotor.
|
|---|
