Sintesis Bahan Dasar Tibial Tray Berbasis HDPE Yang Diperkuat Dengan Iradiasi Gamma

• Main Authors: Sulistioso Giat S., Armi Wulanawati, Deswita Deswita, Sudirman Sudirman
• Format: Article
• Language: English
• Published: Balai Besar Kimia dan Kemasan 2014-04-01
• Series: Jurnal Kimia dan Kemasan
• Subjects: Tibial tray; UHMWPE; HDPE; Hot press; Iradiasi sinar gamma
• Online Access: http://ejournal.kemenperin.go.id/jkk/article/view/1905
• ISSN: 2088-026X; 2549-9424

<div class="page" title="Page 80"><div class="layoutArea"><div class="column"><p><span>Tibial </span><span>tray </span><span>yang sudah komersil dibuat dari Polimer </span><span>Ultra High Molecular Weight Polyethylene (UHMWPE) </span><span>tetapi harganya sangat mahal. Oleh karena itu pada penelitian ini digunakan polimer </span><span>High Density Polyethylene (HDPE) </span><span>untuk pembuatan tibial </span><span>tray </span><span>karena harganya yang lebih murah dan memiliki kemiripan sifat dengan </span><span>UHMWPE. HDPE </span><span>dibuat dengan dua metode, yaitu metode </span><span>hot press </span><span>dan pemanasan tanpa tekanan (PTT). </span><span>UHMWPE </span><span>dengan metode </span><span>hot press </span><span>digunakan sebagai pembanding. Metode </span><span>hot press </span><span>dilakukan pada suhu 180 °C dan diberi tekanan sebesar 200 kg/cm</span><span>2</span><span>. Sedangkan metode pemanasan tanpa tekanan (PTT) dilakukan di dalam oven pada suhu 180°C. Film tipis </span><span>UHMWPE </span><span>dan sampel </span><span>HDPE </span><span>yang dihasilkan dari kedua metode tersebut, kemudian </span>diiradiasi sinar gamma dengan variasi dosis 0, 100, 200, 300 dan 500 kGy. Karakterisasi mencakup analisis morfologi dengan Scanning Electron Microscope (SEM), uji kekerasan, kekuatan tarik, dan derajat kristalinitas. Semakin tinggi dosis radiasi, maka kekerasan dan derajat kristalinitas semakin meningkat, tetapi kekuatan tarik semakin menurun. Dosis radiasi untuk sampel HDPE yang optimum , adalah 100 kGy untuk HDPE yang dibuat dengan metoda hot press, pada kondisi ini HDPE mempunyai kekuatan mekanik mendekati nilai kekuatan mekanik UHMWPE, sedangkan HDPE yang dibuat dengan metode PTT kekuatan mekaniknya masih dibawah kekuatan mekanik HDPE yang dibuat dengan metoda hot press </p></div></div></div>