Kualitas Telur Asin Bermedia Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L) Berdasarkan Indeks Putih Telur, Kuning Telur, dan Haugh Unit

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas telur asin yang dibuat menggunakan kulit buah manggis ditinjau dari Indeks Putih Telur (IPT), Indeks Kuning Telur (IKT), dan Haugh Unit (HU). Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan dua media da...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ribka Listia Br Tarigan, Kadek Karang Agustina
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Udayana 2016-01-01
Series:Indonesia Medicus Veterinus
Subjects:
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/20702
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas telur asin yang dibuat menggunakan kulit buah manggis ditinjau dari Indeks Putih Telur (IPT), Indeks Kuning Telur (IKT), dan Haugh Unit (HU). Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan dua media dalam pembuatan telur asin. Perlakuan pertama menggunakan media batu bata dan perlakuan yang kedua menggunakan media kulit buah manggis. Masing-masing perlakuan mendapatkan jumlah telur yang sama yaitu 12 butir telur itik dengan umur 1 hari. Pengamatan dilakukan pada hari ke-1, hari ke-7, hari ke-14, dan hari ke-21. Setiap pengamatan diulang sebanyak tiga kali. Nilai IPT menggunakan media kulit buah manggis adalah 0.07, 0.067, 0.052, 0.051 pada minggu pertama, kedua, ketiga dan keempat. Nilai IPT menggunakan media batu-bata adalah 0.069, 0.037, 0.031, 0.026 pada minggu pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Nilai IKT menggunakan media kulit buah manggis adalah 0.470, 0.790, 0.850, 0.780 pada minggu pertama, kedua, ketiga dan keempat. Nilai IKT menggunakan media batu-bata adalah 0.420, 0.633, 0.831, 0.777 pada minggu pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Nilai HU menggunakan media kulit buah manggis adalah 86.797, 87.110, 88.270, 87.157 pada minggu pertama, kedua, ketiga dan keempat. Nilai HU menggunakan media batu-bata adalah 86.830, 87.353, 87.817, 87.927 pada minggu pertama, kedua, ketiga, dan keempat. Hasil penelitian menunjukkan nilai IPT telur asin kulit buah manggis (P<0,05) lebih tinggi dari telur asin batu-bata. Nilai IKT dan HU telur asin yang dibuat dengan kedua media tersebut tidak berbeda nyata (P>0,05). Dapat disimpulkan bahwa media kulit buah manggis dapat digunakan sebagai media pembuatan telur asin.
ISSN:2301-7848
2477-6637