ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS
Tumpahan minyak di Laut Timor yang terjadi pada tahun 2009 telah menyebarkan minyak seluas 10.842.81 km<sup>2</sup>.Tumpahan minyak ini berhasil dideteksi oleh satelit <em>Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer</em> (MODIS). Tujuan dari penelitian ini adalah membanding...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Bogor Agricultural University
2017-04-01
|
Series: | Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan |
Online Access: | http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/15985 |
id |
doaj-258116092f3740bcb6c1ae7bcaae0ec8 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-258116092f3740bcb6c1ae7bcaae0ec82020-11-24T21:33:22ZindBogor Agricultural UniversityJurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan2087-48712549-38412017-04-0141416210.24319/jtpk.4.41-6211727ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODISMuhammad Sudibjo0Vincentius P. Siregar1Jonson Lumban Gaol2Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanan BogorDepartemen Ilmu dan Teknologi Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanan BogorDepartemen Ilmu dan Teknologi Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanan BogorTumpahan minyak di Laut Timor yang terjadi pada tahun 2009 telah menyebarkan minyak seluas 10.842.81 km<sup>2</sup>.Tumpahan minyak ini berhasil dideteksi oleh satelit <em>Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer</em> (MODIS). Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan hasil deteksi tumpahan minyak dari beberapa algoritma dengan citra menggunakan citra MODIS dan melihat perbedaan visual yang dihasilkan. Algoritma yang digunakan adalah <em>Oil Spill Index</em>, <em>Fluorescence Index</em>, <em>Principal Component Analysis</em> (PCA), <em>Normalized Difference Vegetation Index</em> (NDVI). Visualisasi tumpahan minyak yang terlihat pada citra MODIS dengan algoritma <em>oil spill indeks</em> dan <em>fluorescence index </em>lebih cerah dibandingkan dengan badan air disekitarnya dan juga memiliki nilai piksel lebih tinggi, sedangkan visualisasi minyak menggunakan algoritma PCA dan NDVI lebih gelap dibandingkan dengan badan air disekitarnya dan juga memiliki nilai piksel yang lebih rendah. Hasil uji akurasi yang dilakukan terhadap algoritma <em>oil splill index</em>, <em>fluorescence index</em>, PCA, NDVI berturut-turut sebagai berikut 41%, 46%, 41%, dan 60%http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/15985 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Muhammad Sudibjo Vincentius P. Siregar Jonson Lumban Gaol |
spellingShingle |
Muhammad Sudibjo Vincentius P. Siregar Jonson Lumban Gaol ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan |
author_facet |
Muhammad Sudibjo Vincentius P. Siregar Jonson Lumban Gaol |
author_sort |
Muhammad Sudibjo |
title |
ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS |
title_short |
ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS |
title_full |
ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS |
title_fullStr |
ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS |
title_full_unstemmed |
ALGORITMA UNTUK DETEKSI TUMPAHAN MINYAK DI LAUT TIMOR MENGGUNAKAN CITRA MODIS |
title_sort |
algoritma untuk deteksi tumpahan minyak di laut timor menggunakan citra modis |
publisher |
Bogor Agricultural University |
series |
Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan |
issn |
2087-4871 2549-3841 |
publishDate |
2017-04-01 |
description |
Tumpahan minyak di Laut Timor yang terjadi pada tahun 2009 telah menyebarkan minyak seluas 10.842.81 km<sup>2</sup>.Tumpahan minyak ini berhasil dideteksi oleh satelit <em>Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer</em> (MODIS). Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan hasil deteksi tumpahan minyak dari beberapa algoritma dengan citra menggunakan citra MODIS dan melihat perbedaan visual yang dihasilkan. Algoritma yang digunakan adalah <em>Oil Spill Index</em>, <em>Fluorescence Index</em>, <em>Principal Component Analysis</em> (PCA), <em>Normalized Difference Vegetation Index</em> (NDVI). Visualisasi tumpahan minyak yang terlihat pada citra MODIS dengan algoritma <em>oil spill indeks</em> dan <em>fluorescence index </em>lebih cerah dibandingkan dengan badan air disekitarnya dan juga memiliki nilai piksel lebih tinggi, sedangkan visualisasi minyak menggunakan algoritma PCA dan NDVI lebih gelap dibandingkan dengan badan air disekitarnya dan juga memiliki nilai piksel yang lebih rendah. Hasil uji akurasi yang dilakukan terhadap algoritma <em>oil splill index</em>, <em>fluorescence index</em>, PCA, NDVI berturut-turut sebagai berikut 41%, 46%, 41%, dan 60% |
url |
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/15985 |
work_keys_str_mv |
AT muhammadsudibjo algoritmauntukdeteksitumpahanminyakdilauttimormenggunakancitramodis AT vincentiuspsiregar algoritmauntukdeteksitumpahanminyakdilauttimormenggunakancitramodis AT jonsonlumbangaol algoritmauntukdeteksitumpahanminyakdilauttimormenggunakancitramodis |
_version_ |
1725953680043147264 |