Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu

Banyak faktor yang dapat menyebabkan remaja mengalami penyalahgunaan napza diantaranya adalah pengaruh pergaulan, lingkungan tempat tinggal, ikut-ikutan teman, keluarga yang broken home yang dipengaruhi oleh kurangnya perhatian dan komunikasi antara orang tua dan anak, serta tekanan yang dialami di...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Arbiah Marpaung, Zulfan Saam, yuyun Priwahyuni, Novita Rany, Irwan Muryanto
Format: Article
Language:Indonesian
Published: STIKes Hang Tuah Pekanbaru 2021-04-01
Series:Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
Online Access:https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/633
id doaj-3712e130202a417bacd16452036a64d6
record_format Article
spelling doaj-3712e130202a417bacd16452036a64d62021-05-12T13:33:20ZindSTIKes Hang Tuah PekanbaruJurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)2088-76122548-85382021-04-017110.25311/keskom.Vol7.Iss1.633Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan HuluArbiah MarpaungZulfan Saam0yuyun Priwahyuni1Novita Rany2Irwan Muryanto3Universitas RiauSTIKes Hang Tuah PekanbaruSTIKes Hang Tuah PekanbaruDinas Kesehatan Provinsi Riau Banyak faktor yang dapat menyebabkan remaja mengalami penyalahgunaan napza diantaranya adalah pengaruh pergaulan, lingkungan tempat tinggal, ikut-ikutan teman, keluarga yang broken home yang dipengaruhi oleh kurangnya perhatian dan komunikasi antara orang tua dan anak, serta tekanan yang dialami di masa remaja sehingga rentan menyalahgunakan napza. Dari survei di lapangan yang dilakukan oleh peneliti pada Bulan Maret Tahun 2020 di lembaga Pemasyarakatan Kabupaten Rokan Hulu, pada Tahun 2018 remaja yang tersangkut masalah napza ada 4 orang, sedangkan pada Tahun 2019 terdapat 18 orang remaja (berkisar umur 13-19 tahun) yang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan  Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa kepribadian dan kehidupan sosial remaja dengan orang tua dan teman pergaulannya bagi penyalahguna napza di Lembaga pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu tahun 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan cara melakukan wawancara mendalam pada 13 informan tentang analisis kepribadian dan kehidupan sosial remaja. Informan penelitian terdiri dari 4 orang informan utama remaja narapidana penyalahguna Napza,dan 9 orang informan pendukung. Analisa data dalam penelitian ini dilakukan secara kualitatif. Analisis dilakukan dengan cara mengatur secara sistematis pedoman wawancara kemudian data diproses dan penyajian data secara deskriptif. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai dari tanggal 1 April 2020 s.d. 31 Juli 2020. Hasil penelitian  diperoleh sebagian besar  remaja penyalahguna napza memiliki kepribadian negatif yaitu ego strength lemah, sebagian besar hubungan sosial remaja dengan orang tuanya adalah kurang baik dan kurang harmonis, sebagian besar hubungan sosial remaja dengan teman sebayanya adalah   pergaulan  yang tidak sehat. Orang tua memiliki peran yang sangat sentral dalam kehidupan remaja, keluarga yang harmonis akan memberikan efek yang baik bagi pergaulan remaja. https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/633
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Arbiah Marpaung
Zulfan Saam
yuyun Priwahyuni
Novita Rany
Irwan Muryanto
spellingShingle Arbiah Marpaung
Zulfan Saam
yuyun Priwahyuni
Novita Rany
Irwan Muryanto
Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
author_facet Arbiah Marpaung
Zulfan Saam
yuyun Priwahyuni
Novita Rany
Irwan Muryanto
author_sort Arbiah Marpaung
title Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
title_short Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
title_full Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
title_fullStr Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
title_full_unstemmed Analisa Kepribadian dan Kehidupan Sosial Remaja dengan Orang Tua dan Teman Pergaulan bagi Penyalahguna Napza di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu
title_sort analisa kepribadian dan kehidupan sosial remaja dengan orang tua dan teman pergaulan bagi penyalahguna napza di lembaga pemasyarakatan kelas ii b kabupaten rokan hulu
publisher STIKes Hang Tuah Pekanbaru
series Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
issn 2088-7612
2548-8538
publishDate 2021-04-01
description Banyak faktor yang dapat menyebabkan remaja mengalami penyalahgunaan napza diantaranya adalah pengaruh pergaulan, lingkungan tempat tinggal, ikut-ikutan teman, keluarga yang broken home yang dipengaruhi oleh kurangnya perhatian dan komunikasi antara orang tua dan anak, serta tekanan yang dialami di masa remaja sehingga rentan menyalahgunakan napza. Dari survei di lapangan yang dilakukan oleh peneliti pada Bulan Maret Tahun 2020 di lembaga Pemasyarakatan Kabupaten Rokan Hulu, pada Tahun 2018 remaja yang tersangkut masalah napza ada 4 orang, sedangkan pada Tahun 2019 terdapat 18 orang remaja (berkisar umur 13-19 tahun) yang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan  Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa kepribadian dan kehidupan sosial remaja dengan orang tua dan teman pergaulannya bagi penyalahguna napza di Lembaga pemasyarakatan Kelas II B Kabupaten Rokan Hulu tahun 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan cara melakukan wawancara mendalam pada 13 informan tentang analisis kepribadian dan kehidupan sosial remaja. Informan penelitian terdiri dari 4 orang informan utama remaja narapidana penyalahguna Napza,dan 9 orang informan pendukung. Analisa data dalam penelitian ini dilakukan secara kualitatif. Analisis dilakukan dengan cara mengatur secara sistematis pedoman wawancara kemudian data diproses dan penyajian data secara deskriptif. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai dari tanggal 1 April 2020 s.d. 31 Juli 2020. Hasil penelitian  diperoleh sebagian besar  remaja penyalahguna napza memiliki kepribadian negatif yaitu ego strength lemah, sebagian besar hubungan sosial remaja dengan orang tuanya adalah kurang baik dan kurang harmonis, sebagian besar hubungan sosial remaja dengan teman sebayanya adalah   pergaulan  yang tidak sehat. Orang tua memiliki peran yang sangat sentral dalam kehidupan remaja, keluarga yang harmonis akan memberikan efek yang baik bagi pergaulan remaja.
url https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/633
work_keys_str_mv AT arbiahmarpaung analisakepribadiandankehidupansosialremajadenganorangtuadantemanpergaulanbagipenyalahgunanapzadilembagapemasyarakatankelasiibkabupatenrokanhulu
AT zulfansaam analisakepribadiandankehidupansosialremajadenganorangtuadantemanpergaulanbagipenyalahgunanapzadilembagapemasyarakatankelasiibkabupatenrokanhulu
AT yuyunpriwahyuni analisakepribadiandankehidupansosialremajadenganorangtuadantemanpergaulanbagipenyalahgunanapzadilembagapemasyarakatankelasiibkabupatenrokanhulu
AT novitarany analisakepribadiandankehidupansosialremajadenganorangtuadantemanpergaulanbagipenyalahgunanapzadilembagapemasyarakatankelasiibkabupatenrokanhulu
AT irwanmuryanto analisakepribadiandankehidupansosialremajadenganorangtuadantemanpergaulanbagipenyalahgunanapzadilembagapemasyarakatankelasiibkabupatenrokanhulu
_version_ 1721442985796698112