Analisis Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation untuk Prediksi Kelas Tanah, N-SPT, dan Kohesi Tak Terdrainase

Jaringan syaraf tiruan (JST) adalah salah satu alat yang dapat digunakan untuk memprediksi sesuatu yang terlalu sulit untuk dimodelkan atau terlalu rumit diprogram melalui algoritma komputer biasa. Pada dasarnya, JST dibangun lalu dilatih untuk mengenali pola data pelatihan yang terdiri dari input...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ridwan Setiadi, Sri Wulandari
Format: Article
Language:English
Published: Institut Teknologi Bandung 2019-12-01
Series:Jurnal Teknik Sipil
Subjects:
Online Access:http://journals.itb.ac.id/index.php/jts/article/view/9378/pdf_13
Description
Summary:Jaringan syaraf tiruan (JST) adalah salah satu alat yang dapat digunakan untuk memprediksi sesuatu yang terlalu sulit untuk dimodelkan atau terlalu rumit diprogram melalui algoritma komputer biasa. Pada dasarnya, JST dibangun lalu dilatih untuk mengenali pola data pelatihan yang terdiri dari input dan target. Idealnya, JST yang sukses memiliki nilai kuadrat eror rata-rata atau mean squared-error (MSE) yang kecil dan jumlah data pelatihan yang berhasil dikenali besar. Ada tiga JST yang dibuat dalam penelitian ini, yaitu JST klasifikasi tanah, JST prediksi N-SPT, dan JST prediksi kohesi tak terdrainase. JST klasifikasi tanah memiliki MSE pelatihan senilai 0,0351 dan mampu mengenali 56 dari total 57 atau 98,2% data pelatihan sementara MSE pengujiannya senilai 0,6534 dan mampu mengenali 6 dari 10 atau 60% data pengujian. JST prediksi N-SPT memiliki MSE pelatihan senilai 0,368 dan mampu mengenali 29 dari 37 atau 78,38% data pelatihan sementara MSE pengujiannya senilai 1,4697 dan mampu mengenali 6 dari 10 atau 60% data pengujian. JST prediksi kohesi tak terdrainase memiliki MSE pelatihan senilai 0,0059 dan mampu mengenali 27 dari 28 atau 96,43% data pelatihan sementara MSE pengujiannya seniai 0,0225 dan mampu mengenali 9 dari 10 atau 90% data pengujian.
ISSN:0853-2982
2549-2659