PEMANFAATAN LUMPUR AKTIF DALAM MEREDUKSI FENOL
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mikroba dari lumpur aktif dalam mereduksi senyawa fenol yang terdapat dalam limbah cair industri kayu lapis. Mengingat industri kayu lapis yang menggunakan resin Phenol Formaldehyde (PF) sebagai campuran utama perekat, menghasilkan limbah cair yang...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Lambung Mangkurat
2016-08-01
|
Series: | Jurnal Hutan Tropis |
Online Access: | http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/jht/article/view/1491 |
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mikroba dari lumpur aktif dalam mereduksi senyawa fenol yang terdapat dalam limbah cair industri kayu lapis. Mengingat industri kayu lapis yang menggunakan resin Phenol Formaldehyde (PF) sebagai campuran utama perekat, menghasilkan limbah cair yang mengandung senyawa fenol yang bersifat toksin (racun) bagi lingkungan.Hasil penelitian dengan tingkat kepercayaan 95% menunjukkan jumlah mikroba memberikan pengaruh yang signifikan terhadap reduksi fenol dari 62,25 mg/L menjadi 4,09 mg/L, dengan persamaan y = -0,606x + 14,76 dan nilai r sebesar 0,967. Yang berarti 96,7% penurunan fenol dipengaruhi oleh mikroba.Hasil pengujian fenol dalam limbah cair industri kayu lapis menunjukkan efisiensi proses penanganan limbah mencapai 93,43 %. Pada pengamatan fenol kondisi awal (tanpa perlakuan), kadar fenol dalam limbah cair industri kayu lapis sebesar 62,25 mg/L. Setelah dicampur dengan lumpur aktif, terjadi penurunan kadar fenol sebagai berikut : pada 15 menit kadar fenol 9,58 mg/L, pada 30 menit kadar fenol 9,25 mg/L, pada 60 menit kadar fenol 7,46 mg/L, pada 120 menit kadar fenol 6,50 mg/L, pada 240 menit kadar fenol 6,08 mg/L, pada 480 menit kadar fenol 4,09 mg/L.
Kata kunci : lumpur aktif, mikroba, fenol. |
---|---|
ISSN: | 2337-7771 2337-7992 |