AKUMULASI LOGAM CU PADA AVICENNIA MARINA DI WILAYAH TAPAK, TUGUREJO, SEMARANG

Abstrak. Mangrove merupakan hyperaccumulator yang baik, mangrove bukan saja mampu tumbuh di tanah dengan konsentrasi unsur beracun yang tinggi, tetapi juga mampu mengakumulasi unsur tersebut di dalam batang dan daun. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji bioakumulasi logam berat Cu pada Avicennia ma...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Nana Kariada TM, Dewi Liesnoor, Nur Kusuma Dewi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Semarang 2013-02-01
Series:Sainteknol
Subjects:
Online Access:http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/sainteknol/article/view/5575
Description
Summary:Abstrak. Mangrove merupakan hyperaccumulator yang baik, mangrove bukan saja mampu tumbuh di tanah dengan konsentrasi unsur beracun yang tinggi, tetapi juga mampu mengakumulasi unsur tersebut di dalam batang dan daun. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji bioakumulasi logam berat Cu pada Avicennia marina di wilayah Tapak Semarang. Penelitian dilakukan di Wilayah Tapak Kota Semarang, obyek penelitian merupakan kawan eksosistem mangrove yang berada pada wilayah pertambakan bandeng. Penelitian ini menggunakan pendekatan ekologi (ecological approach). Data bioakumulasi dan translokasi logam berat dalam tanaman, sedimen dan air dianalisis berdasarkan rumus yang ada. Hasil penelitian menunjukkan adanya logam Cu di air (0,0069 mg/l), sedimen (26,7637,889 mg/Kg), akar (2,336-7,997 mg/Kg), daun muda (2,367-6,604 mg/Kg) dan daun tua (1,08-6,748 mg/Kg) Avicennia marina. Sedimen mempunyai nilai tertinggi dalam mengakumulasi logam Cu dari air dengan Faktor Konsentrasi (3878,26 - 5491,16). Bio Concentration Factor (BCF) akar dan sedimen 0,090,211, dan Translocation Factors (TF) untuk daun muda (0,83-1,54), daun tua (0,46-0,94). Diperoleh hasil adanya tren kenaikan konsentrasi logam Cu tambak yang mengarah ke laut. Simpulan penelitian terdapat akumulasi logam Cu pada sedimen, akar dan daun Avicennia marina di wilayah tambak Tapak, Tugurejo Semarang. Sedimen tambak mempunyai kemampuan tertinggi dalam mengakumulasi logam Cu dari lingkungannya.
ISSN:0216-4566
2527-3604