Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice
Latar belakang. Fototerapi telah dilakukan selama hampir 40 tahun, namun masih ada hal yang diperdebatkan tentang bukti bagaimana fototerapi paling efektif. Fototerapi dengan menggunakan tirai putih pemantul sinar yang diletakkan di sisi-sisi unit fototerapi akan meningkatkan intensitas sinar dan...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
2016-11-01
|
Series: | Sari Pediatri |
Subjects: | |
Online Access: | https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/466 |
id |
doaj-87d4d4658d434ba4ba637ccfe95de2c5 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-87d4d4658d434ba4ba637ccfe95de2c52020-11-24T23:23:07ZindBadan Penerbit Ikatan Dokter Anak IndonesiaSari Pediatri0854-78232338-50302016-11-01132111610.14238/sp13.2.2011.111-6405Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami JaundiceEmil Azlin0Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H.Adam Malik, MedanLatar belakang. Fototerapi telah dilakukan selama hampir 40 tahun, namun masih ada hal yang diperdebatkan tentang bukti bagaimana fototerapi paling efektif. Fototerapi dengan menggunakan tirai putih pemantul sinar yang diletakkan di sisi-sisi unit fototerapi akan meningkatkan intensitas sinar dan meningkatkan respon penurunan konsentrasi bilirubin serum. Fototerapi ganda lebih efektif daripada fototerapi tunggal pada bayi dengan berat badan lahir rendah dan lebih berguna untuk menurunkan kadar bilirubin serum yang meningkat cepat jika dibandingkan fototerapi tunggal. Tujuan. Membandingkan efektifitas fototerapi tunggal yang menggunakan tirai putih pemantul sinar dengan fototerapi ganda dalam menurunkan kadar bilirubin. Metode. Uji klinis acak terbuka, terhadap neonatus cukup bulan yang menderita jaundicepada minggu pertama kehidupan dilakukan di RS. H. Adam Malik dan RS. Dr. Pirngadi Medan pada Mei sampai dengan Desember 2099. Hasil. Fototerapi dengan menggunakan tirai putih pemantul sinar di sisi-sisi unit fototerapi (kelompok studi, n=30) dibandingkan dengan fototerapi ganda (kelompok kontrol, n=30). Pengukuran utama adalah nilai rata- rata perbedaan penurunan kadar total bilirubin serum dan intensitas sinar pada pengukuran awal sebelum fototerapi, dan 24 jam fototerapi. Selama waktu studi, intensitas sinar pada fototerapi ganda lebih tinggi secara bermakna dibandingkan fototerapi dengan mengggunakan tirai putih pemantul sinar di sekeliling fototerapi (p<0,05). Rerata penurunan kadar total bilirubin serum setelah 24 jam fototerapi lebih tinggi (p<0,05) pada kelompok fototerapi ganda (10,0 mg/dl) dari pada kelompok fototerapi dengan tirai (7,4 mg/dL). Kesimpulan. Penggunakan fototerapi ganda lebih efektif dalam menurunkan kadar bilirubin dibandingkan dengan fototerapi tunggal dengan menggunakan tirai putih di sekeliling unit fototerapi.https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/466jaundicefototerapi gandatirai putih pemantul sinarhiperbilirubinemianeonatus |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Emil Azlin |
spellingShingle |
Emil Azlin Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice Sari Pediatri jaundice fototerapi ganda tirai putih pemantul sinar hiperbilirubinemia neonatus |
author_facet |
Emil Azlin |
author_sort |
Emil Azlin |
title |
Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice |
title_short |
Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice |
title_full |
Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice |
title_fullStr |
Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice |
title_full_unstemmed |
Efektivitas Fototerapi Ganda dan Fototerapi Tunggal dengan Tirai Pemantul Sinar pada Neonatus yang Mengalami Jaundice |
title_sort |
efektivitas fototerapi ganda dan fototerapi tunggal dengan tirai pemantul sinar pada neonatus yang mengalami jaundice |
publisher |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia |
series |
Sari Pediatri |
issn |
0854-7823 2338-5030 |
publishDate |
2016-11-01 |
description |
Latar belakang. Fototerapi telah dilakukan selama hampir 40 tahun, namun masih ada hal yang
diperdebatkan tentang bukti bagaimana fototerapi paling efektif. Fototerapi dengan menggunakan tirai
putih pemantul sinar yang diletakkan di sisi-sisi unit fototerapi akan meningkatkan intensitas sinar dan
meningkatkan respon penurunan konsentrasi bilirubin serum. Fototerapi ganda lebih efektif daripada
fototerapi tunggal pada bayi dengan berat badan lahir rendah dan lebih berguna untuk menurunkan kadar
bilirubin serum yang meningkat cepat jika dibandingkan fototerapi tunggal.
Tujuan. Membandingkan efektifitas fototerapi tunggal yang menggunakan tirai putih pemantul sinar dengan
fototerapi ganda dalam menurunkan kadar bilirubin.
Metode. Uji klinis acak terbuka, terhadap neonatus cukup bulan yang menderita jaundicepada minggu
pertama kehidupan dilakukan di RS. H. Adam Malik dan RS. Dr. Pirngadi Medan pada Mei sampai
dengan Desember 2099.
Hasil. Fototerapi dengan menggunakan tirai putih pemantul sinar di sisi-sisi unit fototerapi (kelompok studi,
n=30) dibandingkan dengan fototerapi ganda (kelompok kontrol, n=30). Pengukuran utama adalah nilai rata-
rata perbedaan penurunan kadar total bilirubin serum dan intensitas sinar pada pengukuran awal sebelum
fototerapi, dan 24 jam fototerapi. Selama waktu studi, intensitas sinar pada fototerapi ganda lebih tinggi secara
bermakna dibandingkan fototerapi dengan mengggunakan tirai putih pemantul sinar di sekeliling fototerapi
(p<0,05). Rerata penurunan kadar total bilirubin serum setelah 24 jam fototerapi lebih tinggi (p<0,05) pada
kelompok fototerapi ganda (10,0 mg/dl) dari pada kelompok fototerapi dengan tirai (7,4 mg/dL).
Kesimpulan. Penggunakan fototerapi ganda lebih efektif dalam menurunkan kadar bilirubin dibandingkan
dengan fototerapi tunggal dengan menggunakan tirai putih di sekeliling unit fototerapi. |
topic |
jaundice fototerapi ganda tirai putih pemantul sinar hiperbilirubinemia neonatus |
url |
https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/466 |
work_keys_str_mv |
AT emilazlin efektivitasfototerapigandadanfototerapitunggaldengantiraipemantulsinarpadaneonatusyangmengalamijaundice |
_version_ |
1725565294264451072 |