Pengaruh pola konsumsi zat besi terhadap status anemia gizi besi ibu hamil trimester III di Kabupaten Musi Banyuasin
Anemia gizi besi (AGB) adalah anemia yang disebabkan kurang zat besi. Selain kurang zat besi, faktor yang mempengaruhi AGB adalah rendahnya asupan besi dan protein, konsumsi penghambat absorpsi zat besi dan konsumsi pembantu penyerapan zat besi. Anemia gizi dapat mengakibatkan kematian janin di dala...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Sriwijaya
2018-04-01
|
Series: | Jurnal Kedokteran dan Kesehatan |
Online Access: | https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/6130 |
Summary: | Anemia gizi besi (AGB) adalah anemia yang disebabkan kurang zat besi. Selain kurang zat besi, faktor yang mempengaruhi AGB adalah rendahnya asupan besi dan protein, konsumsi penghambat absorpsi zat besi dan konsumsi pembantu penyerapan zat besi. Anemia gizi dapat mengakibatkan kematian janin di dalam kandungan, abortus, cacat bawaan, berat badan lahir rendah (BBLR), prematur, anemia pada bayi yang dilahirkan. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil trimester III dengan menggunakan pendekatan kuantitatif desain Cros sectional. Sampel penelitian adalah ibu hamil trimester III yang terpilih melalui prosedur pemilihan sampel dengan metode proporsional random sampling. Jumlah sampel adalah 31 ibu hamil trimester III. Variabel terikat adalah kadar Hb ibu hamil trimester III yang diukur dengan metode portable Hemocue B - hemoglobin photometer. Hasil penelitian menunjukkan menunjukkan LILA (OR: 3,188), waktu konsumsi TTD (OR: 3,222)dan konsumsi penghambat absorpsi zat besi (OR: 0,198). Saran penelitian adalah perlu dilakukan peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pola konsumsi penghambat absorpsi zat besi sehingga konsumsi penghambat absorpsi zat besi saat kehamilan dapat dihindari dan penyerapan zat besi menjadi lebih baik. |
---|---|
ISSN: | 2406-7431 2614-0411 |