Kajian tentang Penetasan Telur Walet (Collocalia fuciphaga)
ABSTRAK Penetasan merupakan alternatif upaya meningkatkan populasi walet terutama di gedung walet. Sehingga sistem panen buang telur yang menghasilkan kualitas dan kualitas sarang yang optimal dapat dilakukan. Namun demikian keberhasilan penetasan menggunakan mesin tetas masih rendah. Hal ini mungk...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
BPFP Universitas Bengkulu
2007-12-01
|
Series: | Jurnal Sain Peternakan Indonesia |
Online Access: | https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jspi/article/view/103 |
Summary: | ABSTRAK
Penetasan merupakan alternatif upaya meningkatkan populasi walet terutama di gedung walet. Sehingga sistem panen buang telur yang menghasilkan kualitas dan kualitas sarang yang optimal dapat dilakukan. Namun demikian keberhasilan penetasan menggunakan mesin tetas masih rendah. Hal ini mungkin disebabkan oleh kurang baiknya penanganan dan kurang tepatnya kondisi lingkungan sekitar. Oleh karena itu pada penelitian ini dikaji aspek penetasan pada londisi lingkungan yang diatur dan penangan telur yang lebih baik Hasil yang didapatkan adalah rata-rata bobot telur yang ditetaskan adalah 1,81±0,23 gram dengan ukuran dimensi panjang telur rata-rata 20,00 ± 0,96 mm dan Lebar telur 12,00 ± 0,94 mm, bobot tetas rata-rata 1,25 – 1,66 gram, jadi persentase bobot tetas adalah sekitar 69-90%. Berdasarkan hasil coding, tingkat fertilitas telur walet adalah 78,83 % dengan daya tetas 26,84 %
Kata kunci: Penetasan, mesin, bobot, dimensi, persentase liingkungan |
---|---|
ISSN: | 1978-3000 2528-7109 |