Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen

Indikator mutu pelayanan dinilai dari perilaku tenaga kesehatan khususnya perawat dalam menjaga keselamatan dirinya. Budaya organisasi, komunikasi antar perawat, pengendalian, dan hubungan tim serta pelatihan yang kurang  dapat memengaruhi perilaku perawat dalam menjaga keselamatan diri. Jika kesela...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Mayanti Mahdarsari, Hanny Handiyani, Hening Pujasari
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia 2016-11-01
Series:Jurnal Keperawatan Indonesia
Subjects:
Online Access:http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/472
id doaj-adc21f51582144ee950e4642ba169e0c
record_format Article
spelling doaj-adc21f51582144ee950e4642ba169e0c2020-11-25T00:42:34ZindFakultas Ilmu Keperawatan Universitas IndonesiaJurnal Keperawatan Indonesia1410-44902354-92032016-11-0119317618310.7454/jki.v19i3.472421Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi ManajemenMayanti Mahdarsari0Hanny Handiyani1Hening Pujasari2Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda AcehFakultas Ilmu Keperawatan Universitas IndonesiaFakultas Ilmu Keperawatan Univerisitas IndonesiaIndikator mutu pelayanan dinilai dari perilaku tenaga kesehatan khususnya perawat dalam menjaga keselamatan dirinya. Budaya organisasi, komunikasi antar perawat, pengendalian, dan hubungan tim serta pelatihan yang kurang  dapat memengaruhi perilaku perawat dalam menjaga keselamatan diri. Jika keselamatan dan kesehatan perawat tidak diperhatikan akan terjadi peningkatan absensi, ketidakpuasan bekerja, produktifitas dan konsentrasi perawat dalam bekerja menurun. Penelitian bertujuan mengidentifikasi determinan perilaku perawat dalam menjaga keselamatan dirimenggunakan metode analitik korelatif pada 105 perawat pelaksana di rumah sakit dengan metode accidental sampling. Alat ukur menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Data dianalisis menggunakan independent t test dan uji chi-square. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam menjaga keselamatan diri:budaya organisasi (p= 0,004; CI = 1,831-38,404), komunikasi (p=0,003; CI = 1,776-14,845), pengendalian (p=0,012; CI = 1,457-14,790), hubungan tim (p=0,016; CI= 1,337- 9,035), serta pelatihan (p=0,014; CI =1,365 – 8,924). Hasil ini dapat menjadi dasar bagi rumah sakit untuk meningkatkan perilaku perawat menjaga keselamatan diri.   Abstract   Improving Nurses Safety through Organization Culture, Communication, Controlling Function, Team Relationships and Training. Indicators of service quality assessed from the behavior of health personnels in maintaining their safety. Organizational culture, communication between nurses, controlling function, team relationshipst hat are less and less training can influence the behavior of nurses in maintaining personal safety. If the safety and health of nurses are not considered to be an increase in attendance, unsatisfactory work, productivity and concentration of nurses in work declined. This study aimed to identify the determinants of nursing behavior in maintaining personal safety by using correlative analytic methods to 105 nurses at hospital with accidental sampling method. Data collected from questionnaires and observation sheets were analyzed using independent t test and chi-square test. Factors that influenced nurses’ behavior in maintaining personal safety were organizational culture (p = 0,004 ; CI = 1,831-38,404), communication (p= 0,003 ; CI = 1,776-14,845), controlling function (p= 0,012 ; CI = 1,457-14,790), team relationships ( p= 0,016 ; CI = 1,337-9,035), and training (p= 0,014 ; CI = 1,365-8,924). These results can be the basis for hospitals to improve the behavior of the nurses keep personal safety. Keywords: behavior, determinants, nurse, safety.http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/472determinankeselamatanperawatperilaku
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Mayanti Mahdarsari
Hanny Handiyani
Hening Pujasari
spellingShingle Mayanti Mahdarsari
Hanny Handiyani
Hening Pujasari
Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
Jurnal Keperawatan Indonesia
determinan
keselamatan
perawat
perilaku
author_facet Mayanti Mahdarsari
Hanny Handiyani
Hening Pujasari
author_sort Mayanti Mahdarsari
title Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
title_short Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
title_full Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
title_fullStr Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
title_full_unstemmed Peningkatan Keselamatan Diri Perawat melalui Optimalisasi Fungsi Manajemen
title_sort peningkatan keselamatan diri perawat melalui optimalisasi fungsi manajemen
publisher Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
series Jurnal Keperawatan Indonesia
issn 1410-4490
2354-9203
publishDate 2016-11-01
description Indikator mutu pelayanan dinilai dari perilaku tenaga kesehatan khususnya perawat dalam menjaga keselamatan dirinya. Budaya organisasi, komunikasi antar perawat, pengendalian, dan hubungan tim serta pelatihan yang kurang  dapat memengaruhi perilaku perawat dalam menjaga keselamatan diri. Jika keselamatan dan kesehatan perawat tidak diperhatikan akan terjadi peningkatan absensi, ketidakpuasan bekerja, produktifitas dan konsentrasi perawat dalam bekerja menurun. Penelitian bertujuan mengidentifikasi determinan perilaku perawat dalam menjaga keselamatan dirimenggunakan metode analitik korelatif pada 105 perawat pelaksana di rumah sakit dengan metode accidental sampling. Alat ukur menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Data dianalisis menggunakan independent t test dan uji chi-square. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam menjaga keselamatan diri:budaya organisasi (p= 0,004; CI = 1,831-38,404), komunikasi (p=0,003; CI = 1,776-14,845), pengendalian (p=0,012; CI = 1,457-14,790), hubungan tim (p=0,016; CI= 1,337- 9,035), serta pelatihan (p=0,014; CI =1,365 – 8,924). Hasil ini dapat menjadi dasar bagi rumah sakit untuk meningkatkan perilaku perawat menjaga keselamatan diri.   Abstract   Improving Nurses Safety through Organization Culture, Communication, Controlling Function, Team Relationships and Training. Indicators of service quality assessed from the behavior of health personnels in maintaining their safety. Organizational culture, communication between nurses, controlling function, team relationshipst hat are less and less training can influence the behavior of nurses in maintaining personal safety. If the safety and health of nurses are not considered to be an increase in attendance, unsatisfactory work, productivity and concentration of nurses in work declined. This study aimed to identify the determinants of nursing behavior in maintaining personal safety by using correlative analytic methods to 105 nurses at hospital with accidental sampling method. Data collected from questionnaires and observation sheets were analyzed using independent t test and chi-square test. Factors that influenced nurses’ behavior in maintaining personal safety were organizational culture (p = 0,004 ; CI = 1,831-38,404), communication (p= 0,003 ; CI = 1,776-14,845), controlling function (p= 0,012 ; CI = 1,457-14,790), team relationships ( p= 0,016 ; CI = 1,337-9,035), and training (p= 0,014 ; CI = 1,365-8,924). These results can be the basis for hospitals to improve the behavior of the nurses keep personal safety. Keywords: behavior, determinants, nurse, safety.
topic determinan
keselamatan
perawat
perilaku
url http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/472
work_keys_str_mv AT mayantimahdarsari peningkatankeselamatandiriperawatmelaluioptimalisasifungsimanajemen
AT hannyhandiyani peningkatankeselamatandiriperawatmelaluioptimalisasifungsimanajemen
AT heningpujasari peningkatankeselamatandiriperawatmelaluioptimalisasifungsimanajemen
_version_ 1725281631579668480