Evaluasi Kuat Medan Pemancar Radio FM Pada Frekuensi 98,5-103,6 MHz di Kota Banda Aceh
Radio Siaran FM merupakan salah satu teknologi telekomunikasi yang digunakan untuk memberikan layanan informasi dan hiburan bagi masyarakat. Untuk menjangkau masyarakat pendengar sebagai konsumen yang ditargetkan, kualitas penerimaan siaran menjadi hal yang sangat krusial. Daya pancar dan propagasi...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Syiah Kuala
2014-10-01
|
Series: | Jurnal Rekayasa Elektrika |
Online Access: | http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/JRE/article/view/2311 |
Summary: | Radio Siaran FM merupakan salah satu teknologi telekomunikasi yang digunakan untuk memberikan layanan informasi dan hiburan bagi masyarakat. Untuk menjangkau masyarakat pendengar sebagai konsumen yang ditargetkan, kualitas penerimaan siaran menjadi hal yang sangat krusial. Daya pancar dan propagasi dari pemancar dapat mempengaruhi teknis kualitas layanan pada penerima. Masalah kualitas ini menjadi obyek yang dikaji dan pendekatan yang dilakukan untuk mendapatkan hasil, dilakukan pengukuran lapangan dengan menggunakan instrumen <em>spectrum analyzer</em> dan ditambah GPS sebagai penentu keakuratan lokasi pengukuran. Lima radio pemcancar swasta di kota Banda Aceh yang beroperasi pada frekuensi kerja 98,5 MHz hingga 103,6 MHz menjadi obyek penelitian dan akan dievaluasi. Hasil pengukuran lapangan didapati bahwa semua stasiun radio FM yang dievaluasi memenuhi standar kuat medan minimum yang diperbolehkan (Eμ) sesuai standar untuk kategori daerah rural, 54 dBμV/m dan daerah urban, 66 dBμV/m. Hasil lain juga tidak ditemukan interferensi frekuensi dan semua stasiun masih dalam batas toleransi deviasi frekuensi kerja yang diizinkan. Dengan demikian, lima pemcancar radio FM yang dievaluasi mempunyai kualitas yang baik dan layanan yang diberikan dapat dinikmati dengan baik oleh pendengar. |
---|---|
ISSN: | 1412-4785 2252-620X |