Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba

Abstrak Tulisan ini mencoba untuk menguraikan hasii studi tentang budaya obsidian, yang telah diiemukan di iokasi tepian Danau Bandung Purba. Dapat diperkiraan dari Hngkungan tempat penemuan mcnunjukkan bahwa artefak obsidian dipergunakan sebagai peralatan hidup masyarakat tepi danau pada masa lalu...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Lutfi Yondri
Format: Article
Language:English
Published: Balai Arkeologi Jawa Barat 2016-07-01
Series:Pubawidya: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Arkeologi
Online Access:http://purbawidya.kemdikbud.go.id/index.php/jurnal/article/view/57
id doaj-dfef40c0a2804f5fbf6b7301fbfa2e9b
record_format Article
spelling doaj-dfef40c0a2804f5fbf6b7301fbfa2e9b2020-11-25T02:52:33ZengBalai Arkeologi Jawa BaratPubawidya: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Arkeologi2252-37582528-36182016-07-011224926610.24164/pw.v1i2.5757Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung PurbaLutfi Yondri0Balai Arkeologi BandungAbstrak Tulisan ini mencoba untuk menguraikan hasii studi tentang budaya obsidian, yang telah diiemukan di iokasi tepian Danau Bandung Purba. Dapat diperkiraan dari Hngkungan tempat penemuan mcnunjukkan bahwa artefak obsidian dipergunakan sebagai peralatan hidup masyarakat tepi danau pada masa lalu. Artefak obsidian telah dicksploitasi atau digunakan sebagai peralatan hidup dalam kurun ribuan tahun. Sampai sekarang budaya obsidian yang diiemukan di tepian Danau Bandug Purba masih menjadi satu perdebatan di kalangan ahli, mengenai kronologi, dan juga tentang manusia pendukung budayanya. Dengan adanya data temuan baru dari Gua Pawon, budaya obsidian dicoba untuk mcmbahas lebih lanjut schingga beberapa masalah tentang kronologi budayanya serta tetang manusia pendukung budayanya dapat diklarifikasi. Kata Kunci: artefak, distribusi, kronologi, budaya, dan masyarakat   Abstracts,  This paper tries to elaborate the result about study of obsidian culture, which had been found by many spread location over the shore of the aancient lake of Bandung. Can be estimate from the locations, which have obsidian artifact in the prehistoric human being possibility in the shore, had been exploited or use the same resource obsidian in range of thousands of year ago. Obsidian culture and its artifacts still become as one debate among the expert, regarding its chronology, and also about human behind who supported its culture. With the existence of new finding data from Pawon Cave, the obsidian culture tried to discuss, so that some the problems can be given the clarification such as about its chronology and also its society behind. Keywords: artifact, distribution, chronology, culture, and societyhttp://purbawidya.kemdikbud.go.id/index.php/jurnal/article/view/57
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Lutfi Yondri
spellingShingle Lutfi Yondri
Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
Pubawidya: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Arkeologi
author_facet Lutfi Yondri
author_sort Lutfi Yondri
title Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
title_short Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
title_full Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
title_fullStr Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
title_full_unstemmed Budaya Obsidian di Tepian Danau Bandung Purba
title_sort budaya obsidian di tepian danau bandung purba
publisher Balai Arkeologi Jawa Barat
series Pubawidya: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Arkeologi
issn 2252-3758
2528-3618
publishDate 2016-07-01
description Abstrak Tulisan ini mencoba untuk menguraikan hasii studi tentang budaya obsidian, yang telah diiemukan di iokasi tepian Danau Bandung Purba. Dapat diperkiraan dari Hngkungan tempat penemuan mcnunjukkan bahwa artefak obsidian dipergunakan sebagai peralatan hidup masyarakat tepi danau pada masa lalu. Artefak obsidian telah dicksploitasi atau digunakan sebagai peralatan hidup dalam kurun ribuan tahun. Sampai sekarang budaya obsidian yang diiemukan di tepian Danau Bandug Purba masih menjadi satu perdebatan di kalangan ahli, mengenai kronologi, dan juga tentang manusia pendukung budayanya. Dengan adanya data temuan baru dari Gua Pawon, budaya obsidian dicoba untuk mcmbahas lebih lanjut schingga beberapa masalah tentang kronologi budayanya serta tetang manusia pendukung budayanya dapat diklarifikasi. Kata Kunci: artefak, distribusi, kronologi, budaya, dan masyarakat   Abstracts,  This paper tries to elaborate the result about study of obsidian culture, which had been found by many spread location over the shore of the aancient lake of Bandung. Can be estimate from the locations, which have obsidian artifact in the prehistoric human being possibility in the shore, had been exploited or use the same resource obsidian in range of thousands of year ago. Obsidian culture and its artifacts still become as one debate among the expert, regarding its chronology, and also about human behind who supported its culture. With the existence of new finding data from Pawon Cave, the obsidian culture tried to discuss, so that some the problems can be given the clarification such as about its chronology and also its society behind. Keywords: artifact, distribution, chronology, culture, and society
url http://purbawidya.kemdikbud.go.id/index.php/jurnal/article/view/57
work_keys_str_mv AT lutfiyondri budayaobsidianditepiandanaubandungpurba
_version_ 1724729067693932544