EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan dari penerapan metode<br />kasus menggunakan media audio-visual terhadap hasil belajar kimia ditinjau berdasarkan<br />aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas<br />XI I...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Woro Sumarni, Soeprodjo -, Krida Puji Rahayu
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Semarang 2011-12-01
Series:Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia
Online Access:http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JIPK/article/view/1264
id doaj-e52162639742459390b2797c253dc8db
record_format Article
spelling doaj-e52162639742459390b2797c253dc8db2020-11-24T22:33:49ZengUniversitas Negeri SemarangJurnal Inovasi Pendidikan Kimia1979-05032011-12-01311122EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMAWoro SumarniSoeprodjo -Krida Puji Rahayu<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan dari penerapan metode<br />kasus menggunakan media audio-visual terhadap hasil belajar kimia ditinjau berdasarkan<br />aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas<br />XI IPA. Pengambilan sampel dilakukan secara acak menggunakan teknik cluster random<br />sampling yaitu kelas XI IPA-4 sebagai kelas eksperimen yang mendapat perlakuan<br />dengan menerapkan metode kasus menggunakan media audio-visual setelah dilakukan<br />uji homogenitas. Berdasarkan hasil uji estimasi rata-rata diperoleh rata-rata hasil belajar<br />kelompok eksperimen antara 74,24-78,54 dan kelompok kontrol antara 66,08-70,94 dan<br />berdasarkan hasil uji estimasi proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar pada<br />kelompok eksperimen berkisar antara 93,7%-100%, sedangkan pada kontrol berkisar<br />antara 63%-89%. Berdasarkan hasil uji ketuntasan belajar diperoleh persentase ketuntasan<br />belajar klasikal untuk kelompok eksperimen sebesar 98% dan kelompok kontrol sebesar<br />76%. Adapun hasil observasi terhadap ranah afektif dan ranah psikomotorik diperoleh nilai<br />rata-rata siswa pada kelompok eksperimen e†65, sedangkan berdasarkan hasil angket<br />tanggapan siswa terhadap pembelajaran, siswa yang menjawab termotivasi untuk belajar<br />sebesar 78,05% dan 17,07% tidak termotivasi. Siswa juga merasa senang untuk belajar<br />sebesar 75,6% dan yang tidak merasa senang sebesar 10,76%.</p><p> </p><p><strong>Kata Kunci:</strong> metode kasus, media audio-visual</p>http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JIPK/article/view/1264
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Woro Sumarni
Soeprodjo -
Krida Puji Rahayu
spellingShingle Woro Sumarni
Soeprodjo -
Krida Puji Rahayu
EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia
author_facet Woro Sumarni
Soeprodjo -
Krida Puji Rahayu
author_sort Woro Sumarni
title EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
title_short EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
title_full EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
title_fullStr EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
title_full_unstemmed EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
title_sort efektivitas penerapan metode kasus menggunakan media audio-visual terhadap hasil belajar kimia siswa sma
publisher Universitas Negeri Semarang
series Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia
issn 1979-0503
publishDate 2011-12-01
description <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan dari penerapan metode<br />kasus menggunakan media audio-visual terhadap hasil belajar kimia ditinjau berdasarkan<br />aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas<br />XI IPA. Pengambilan sampel dilakukan secara acak menggunakan teknik cluster random<br />sampling yaitu kelas XI IPA-4 sebagai kelas eksperimen yang mendapat perlakuan<br />dengan menerapkan metode kasus menggunakan media audio-visual setelah dilakukan<br />uji homogenitas. Berdasarkan hasil uji estimasi rata-rata diperoleh rata-rata hasil belajar<br />kelompok eksperimen antara 74,24-78,54 dan kelompok kontrol antara 66,08-70,94 dan<br />berdasarkan hasil uji estimasi proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar pada<br />kelompok eksperimen berkisar antara 93,7%-100%, sedangkan pada kontrol berkisar<br />antara 63%-89%. Berdasarkan hasil uji ketuntasan belajar diperoleh persentase ketuntasan<br />belajar klasikal untuk kelompok eksperimen sebesar 98% dan kelompok kontrol sebesar<br />76%. Adapun hasil observasi terhadap ranah afektif dan ranah psikomotorik diperoleh nilai<br />rata-rata siswa pada kelompok eksperimen e†65, sedangkan berdasarkan hasil angket<br />tanggapan siswa terhadap pembelajaran, siswa yang menjawab termotivasi untuk belajar<br />sebesar 78,05% dan 17,07% tidak termotivasi. Siswa juga merasa senang untuk belajar<br />sebesar 75,6% dan yang tidak merasa senang sebesar 10,76%.</p><p> </p><p><strong>Kata Kunci:</strong> metode kasus, media audio-visual</p>
url http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JIPK/article/view/1264
work_keys_str_mv AT worosumarni efektivitaspenerapanmetodekasusmenggunakanmediaaudiovisualterhadaphasilbelajarkimiasiswasma
AT soeprodjo efektivitaspenerapanmetodekasusmenggunakanmediaaudiovisualterhadaphasilbelajarkimiasiswasma
AT kridapujirahayu efektivitaspenerapanmetodekasusmenggunakanmediaaudiovisualterhadaphasilbelajarkimiasiswasma
_version_ 1725729329151737856