TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO

Daya tahan aerobik yang berkaitan dengan sistem kardioraspiratori dapat dilihat hasilnya dengan melihat VO2Max atau kapasitas oksigen maksimal yaitu kemampuan seseorang dalam konsumsi oksigen secara maksimal dalam melakukan aktivitas kerja fisik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Jan Bobby Nesra Barus
Format: Article
Language:English
Published: UNIB Press 2020-03-01
Series:Kinestetik
Subjects:
Online Access:https://ejournal.unib.ac.id/index.php/kinestetik/article/view/10649
id doaj-ee98fb20452a42eab9304b34e527aba1
record_format Article
spelling doaj-ee98fb20452a42eab9304b34e527aba12020-11-25T03:13:23ZengUNIB PressKinestetik2477-331X2685-65142020-03-014110811610.33369/jk.v4i1.106495031TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KAROJan Bobby Nesra Barus0Universitas Quality BerastagiDaya tahan aerobik yang berkaitan dengan sistem kardioraspiratori dapat dilihat hasilnya dengan melihat VO2Max atau kapasitas oksigen maksimal yaitu kemampuan seseorang dalam konsumsi oksigen secara maksimal dalam melakukan aktivitas kerja fisik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat tingkat VO2Max  siswa ekstrakurikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah survei,Teknik penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi wawancara, dan tes pengukuran Daya tahan kardiorespiratori dengan menggunakan tes dari Kenett H Coppert yaitu Cooper Test 2.4 km khusus untuk usia dibawah 30 tahun. Populasi penelitian yaitu seluruh siswa ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe.Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan melalui tes VO2Max. Hasil penelitian diperoleh bahwa daya tahan aerobik (Vo2 Max) siswa ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Kabupaten Karo termasuk dalam kategori sedang sebanyak 9 orang siswa atau 60%, pada kategori baik sebanyak 3 orang siswa atau 20% dan dikategori kurang sebanyak 3 orang siswa atau 20%.Sehingga disimpulkan bahwa tingkat Vo2Maxpada siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Kabupaten Karo yaitu sedang.https://ejournal.unib.ac.id/index.php/kinestetik/article/view/10649ekstrakurikulervo2maxolahragagulat
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Jan Bobby Nesra Barus
spellingShingle Jan Bobby Nesra Barus
TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
Kinestetik
ekstrakurikuler
vo2max
olahraga
gulat
author_facet Jan Bobby Nesra Barus
author_sort Jan Bobby Nesra Barus
title TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
title_short TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
title_full TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
title_fullStr TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
title_full_unstemmed TINGKAT DAYA TAHAN AEROBIK (VO2MAX) SISWA EKSTRAKURIKULER GULAT DI SMA NEGERI 1 BARUSJAHE KABUPATEN KARO
title_sort tingkat daya tahan aerobik (vo2max) siswa ekstrakurikuler gulat di sma negeri 1 barusjahe kabupaten karo
publisher UNIB Press
series Kinestetik
issn 2477-331X
2685-6514
publishDate 2020-03-01
description Daya tahan aerobik yang berkaitan dengan sistem kardioraspiratori dapat dilihat hasilnya dengan melihat VO2Max atau kapasitas oksigen maksimal yaitu kemampuan seseorang dalam konsumsi oksigen secara maksimal dalam melakukan aktivitas kerja fisik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat tingkat VO2Max  siswa ekstrakurikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah survei,Teknik penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi wawancara, dan tes pengukuran Daya tahan kardiorespiratori dengan menggunakan tes dari Kenett H Coppert yaitu Cooper Test 2.4 km khusus untuk usia dibawah 30 tahun. Populasi penelitian yaitu seluruh siswa ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe.Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan melalui tes VO2Max. Hasil penelitian diperoleh bahwa daya tahan aerobik (Vo2 Max) siswa ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Kabupaten Karo termasuk dalam kategori sedang sebanyak 9 orang siswa atau 60%, pada kategori baik sebanyak 3 orang siswa atau 20% dan dikategori kurang sebanyak 3 orang siswa atau 20%.Sehingga disimpulkan bahwa tingkat Vo2Maxpada siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler gulat di SMA Negeri 1 Barusjahe Kabupaten Karo yaitu sedang.
topic ekstrakurikuler
vo2max
olahraga
gulat
url https://ejournal.unib.ac.id/index.php/kinestetik/article/view/10649
work_keys_str_mv AT janbobbynesrabarus tingkatdayatahanaerobikvo2maxsiswaekstrakurikulergulatdismanegeri1barusjahekabupatenkaro
_version_ 1724647081160736768