Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol

Gadung (Dioscorea bulbifera L.) berpotensi untuk menghasilkan bioetanol melalui proses fermentasi dengan bantuan ragi Saccharomyces cereviceae, yang mempunyai nilai ekonomis dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan alternatif pengganti bahan bakar transportasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahu...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rizki Rizki, Mades Fifendy, Primayanti Jasdi
Format: Article
Language:English
Published: University of Brawijaya 2013-09-01
Series:Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari
Online Access:http://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal/article/view/140
id doaj-f7616831b1e9474b9ce59f15c71312b3
record_format Article
spelling doaj-f7616831b1e9474b9ce59f15c71312b32020-11-24T21:35:01ZengUniversity of BrawijayaJurnal Pembangunan dan Alam Lestari2087-35222338-16712013-09-0121134Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan BioetanolRizki Rizki0Mades Fifendy1Primayanti Jasdi2Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI PadangJurusan Biologi Universitas Negeri PadangJurusan Biologi Universitas Negeri PadangGadung (Dioscorea bulbifera L.) berpotensi untuk menghasilkan bioetanol melalui proses fermentasi dengan bantuan ragi Saccharomyces cereviceae, yang mempunyai nilai ekonomis dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan alternatif pengganti bahan bakar transportasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi gadung terhadap kadar glukosa dan bioetanol yang dihasilkan Saccharomyces cereviceae. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Terpadu Kopertis Wilayah X Padang dari bulan Juni sampai Juli 2011, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Data dianalisa dengan anova dan dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf nyata 5%. Hasil analisis kadar glukosa menunjukkan bahwa waktu fermentasi nilai Fhit: 0< Ftab 3,49  dan α 5% dapat disimpulkan lama fermentasi 5 hari tidak berpengaruh terhadap kadar glukosa dengan dosis ragi 10 gr tiap 1 kg sampel. Hasil analisis bioetanol menunjukkan bahwa waktu fermentasi nilai Fhit59,54 > Ftab 3,49 α 5% dari hasil penelitian menunjukkan lama fermentasi berpengaruh terhadap kadar bioetanol pada fermentasi gadung. Kadar alkohol tertinggi pada perlakuan dengan dosis ragi 10 gr tiap kilogram sampel yaitu 8,61%.   Kata kunci: Gadung, Dioscorea, bioetanolhttp://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal/article/view/140
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Rizki Rizki
Mades Fifendy
Primayanti Jasdi
spellingShingle Rizki Rizki
Mades Fifendy
Primayanti Jasdi
Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari
author_facet Rizki Rizki
Mades Fifendy
Primayanti Jasdi
author_sort Rizki Rizki
title Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
title_short Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
title_full Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
title_fullStr Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
title_full_unstemmed Pengaruh Saccharomyces cereviceae dan Lama Fermentasi Gadung (Dioscorea bulbifera L.) terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol
title_sort pengaruh saccharomyces cereviceae dan lama fermentasi gadung (dioscorea bulbifera l.) terhadap kadar glukosa dan bioetanol
publisher University of Brawijaya
series Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari
issn 2087-3522
2338-1671
publishDate 2013-09-01
description Gadung (Dioscorea bulbifera L.) berpotensi untuk menghasilkan bioetanol melalui proses fermentasi dengan bantuan ragi Saccharomyces cereviceae, yang mempunyai nilai ekonomis dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan alternatif pengganti bahan bakar transportasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi gadung terhadap kadar glukosa dan bioetanol yang dihasilkan Saccharomyces cereviceae. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Terpadu Kopertis Wilayah X Padang dari bulan Juni sampai Juli 2011, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Data dianalisa dengan anova dan dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf nyata 5%. Hasil analisis kadar glukosa menunjukkan bahwa waktu fermentasi nilai Fhit: 0< Ftab 3,49  dan α 5% dapat disimpulkan lama fermentasi 5 hari tidak berpengaruh terhadap kadar glukosa dengan dosis ragi 10 gr tiap 1 kg sampel. Hasil analisis bioetanol menunjukkan bahwa waktu fermentasi nilai Fhit59,54 > Ftab 3,49 α 5% dari hasil penelitian menunjukkan lama fermentasi berpengaruh terhadap kadar bioetanol pada fermentasi gadung. Kadar alkohol tertinggi pada perlakuan dengan dosis ragi 10 gr tiap kilogram sampel yaitu 8,61%.   Kata kunci: Gadung, Dioscorea, bioetanol
url http://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal/article/view/140
work_keys_str_mv AT rizkirizki pengaruhsaccharomycescereviceaedanlamafermentasigadungdioscoreabulbiferalterhadapkadarglukosadanbioetanol
AT madesfifendy pengaruhsaccharomycescereviceaedanlamafermentasigadungdioscoreabulbiferalterhadapkadarglukosadanbioetanol
AT primayantijasdi pengaruhsaccharomycescereviceaedanlamafermentasigadungdioscoreabulbiferalterhadapkadarglukosadanbioetanol
_version_ 1725947020477202432