Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic

ABSTRAK   Latar Belakang: Perubahan  gaya hidup santai pada mahasiswi berkaitan dengan penurunan aktivitas fisik  yang mengakibatkan terjadinya overweight. Overweight yaitu penumpukan lemak tubuh karena pengeluaran energi berkurang. Overweight dapat menyebabkan gangguan muskuloskeletal dan sal...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Safun Rahmanto
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Akademi Fisioterapi Widya Husada Semarang 2019-07-01
Series:Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi
Subjects:
Online Access:http://jurnal.akfis-whs.ac.id/index.php/akfis/article/view/71
id doaj-f89b97cbe46845f696b6a5a195bfc7da
record_format Article
spelling doaj-f89b97cbe46845f696b6a5a195bfc7da2020-11-25T03:35:50ZindAkademi Fisioterapi Widya Husada SemarangJurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi2548-87162599-27912019-07-0132243310.33660/jfrwhs.v3i2.7171Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain MyogenicSafun Rahmanto0Program Studi S1 Fisioterapi, Universitas Muhammadiyah MalangABSTRAK   Latar Belakang: Perubahan  gaya hidup santai pada mahasiswi berkaitan dengan penurunan aktivitas fisik  yang mengakibatkan terjadinya overweight. Overweight yaitu penumpukan lemak tubuh karena pengeluaran energi berkurang. Overweight dapat menyebabkan gangguan muskuloskeletal dan salah satu jenis gangguan muskuloskeletal yang sering terjadi adalah low back pain myogenic. LBP myogenic adalah nyeri punggung bawah disebabkan faktor myogenic atau otot yang menjadi sumber nyeri. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan overweight pada mahasiswi terhadap kejadian low back pain myogenic. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah cross sectional. Sebanyak 90 sampel diambil menggunakan metode purposive sampling. Indeks massa tubuh overweight didapat dengan pengukuran tinggi badan dan berat badan sedangkan low back pain myogenic diukur dengan kuisioner Nordic Body Map (NBM). Hasil: Penelitian dengan uji spearmen didapatkan nilai p=0,02 lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan overweight pada mahasiswi terhadap kejadian low back pain myogenic. Kata Kunci: Overweight, Low Back Pain Myogenic, Mahasiswihttp://jurnal.akfis-whs.ac.id/index.php/akfis/article/view/71overweight, low back pain myogenic, mahasiswi
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Safun Rahmanto
spellingShingle Safun Rahmanto
Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi
overweight, low back pain myogenic, mahasiswi
author_facet Safun Rahmanto
author_sort Safun Rahmanto
title Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
title_short Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
title_full Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
title_fullStr Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
title_full_unstemmed Hubungan Overweight Pada Mahasiswi Terhadap Kejadian Low Back Pain Myogenic
title_sort hubungan overweight pada mahasiswi terhadap kejadian low back pain myogenic
publisher Akademi Fisioterapi Widya Husada Semarang
series Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi
issn 2548-8716
2599-2791
publishDate 2019-07-01
description ABSTRAK   Latar Belakang: Perubahan  gaya hidup santai pada mahasiswi berkaitan dengan penurunan aktivitas fisik  yang mengakibatkan terjadinya overweight. Overweight yaitu penumpukan lemak tubuh karena pengeluaran energi berkurang. Overweight dapat menyebabkan gangguan muskuloskeletal dan salah satu jenis gangguan muskuloskeletal yang sering terjadi adalah low back pain myogenic. LBP myogenic adalah nyeri punggung bawah disebabkan faktor myogenic atau otot yang menjadi sumber nyeri. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan overweight pada mahasiswi terhadap kejadian low back pain myogenic. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah cross sectional. Sebanyak 90 sampel diambil menggunakan metode purposive sampling. Indeks massa tubuh overweight didapat dengan pengukuran tinggi badan dan berat badan sedangkan low back pain myogenic diukur dengan kuisioner Nordic Body Map (NBM). Hasil: Penelitian dengan uji spearmen didapatkan nilai p=0,02 lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan overweight pada mahasiswi terhadap kejadian low back pain myogenic. Kata Kunci: Overweight, Low Back Pain Myogenic, Mahasiswi
topic overweight, low back pain myogenic, mahasiswi
url http://jurnal.akfis-whs.ac.id/index.php/akfis/article/view/71
work_keys_str_mv AT safunrahmanto hubunganoverweightpadamahasiswiterhadapkejadianlowbackpainmyogenic
_version_ 1724552814508638208