FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP

Fortifikasi zat besi merupakan salah satu program jangka panjang dalam memerangi anemi gizi besi. Fortifikasi ferosulfat dan ferofumarat telah dilakukan ke dalam tepung terigu dan kecap. Tepung terigu dan kecap yang difortifikasi dengan zat besi disimpan masing-masing di dalam kantung plastik dan bo...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Komari Komari, Hermana Hermana
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Kementerian Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik 2012-11-01
Series:Penelitian Gizi dan Makanan
Online Access:http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/pgm/article/view/2286
id doaj-fe6601a12af745dd8a2902ed67a4d868
record_format Article
spelling doaj-fe6601a12af745dd8a2902ed67a4d8682020-11-24T23:18:40ZindKementerian Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi KlinikPenelitian Gizi dan Makanan0125-97172338-83582012-11-010010.22435/pgm.v0i0.2286.2294FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAPKomari KomariHermana HermanaFortifikasi zat besi merupakan salah satu program jangka panjang dalam memerangi anemi gizi besi. Fortifikasi ferosulfat dan ferofumarat telah dilakukan ke dalam tepung terigu dan kecap. Tepung terigu dan kecap yang difortifikasi dengan zat besi disimpan masing-masing di dalam kantung plastik dan botol berwarna. Kada zat besi dan ketersediaan biologi tepung terigu ditentukan menggunakan metoda in vitro selama penyimpanan 2 bulan. Variasi kadar zat besi pada tepung terigu yang diperoleh dalam penelitian ini terjadi oleh pengadukan zat besi ke dalam tepung terigu. Selama penyimpanan kecap yang difortifikasi dengan ferosulfat, kadar zat besinya meningkat mendekati 100%, ini diakibatkan oleh adanya proses keseimbangan zat besi dalam kecap selama penyimpanan. Ketersediaan biologi besi berkisar antara 10% dan 12%. Warna dan bau tepung terigu tak berubah selama penyimpanan tersebut. Namun demikian, daya terima makanan yang menggunakan tepung terigu dan kecap yang difortifikasi memerlukan pengujian.http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/pgm/article/view/2286
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Komari Komari
Hermana Hermana
spellingShingle Komari Komari
Hermana Hermana
FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
Penelitian Gizi dan Makanan
author_facet Komari Komari
Hermana Hermana
author_sort Komari Komari
title FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
title_short FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
title_full FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
title_fullStr FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
title_full_unstemmed FORTIFIKASI ZAT BESI PADA TEPUNG TERIGU DAN KECAP
title_sort fortifikasi zat besi pada tepung terigu dan kecap
publisher Kementerian Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik
series Penelitian Gizi dan Makanan
issn 0125-9717
2338-8358
publishDate 2012-11-01
description Fortifikasi zat besi merupakan salah satu program jangka panjang dalam memerangi anemi gizi besi. Fortifikasi ferosulfat dan ferofumarat telah dilakukan ke dalam tepung terigu dan kecap. Tepung terigu dan kecap yang difortifikasi dengan zat besi disimpan masing-masing di dalam kantung plastik dan botol berwarna. Kada zat besi dan ketersediaan biologi tepung terigu ditentukan menggunakan metoda in vitro selama penyimpanan 2 bulan. Variasi kadar zat besi pada tepung terigu yang diperoleh dalam penelitian ini terjadi oleh pengadukan zat besi ke dalam tepung terigu. Selama penyimpanan kecap yang difortifikasi dengan ferosulfat, kadar zat besinya meningkat mendekati 100%, ini diakibatkan oleh adanya proses keseimbangan zat besi dalam kecap selama penyimpanan. Ketersediaan biologi besi berkisar antara 10% dan 12%. Warna dan bau tepung terigu tak berubah selama penyimpanan tersebut. Namun demikian, daya terima makanan yang menggunakan tepung terigu dan kecap yang difortifikasi memerlukan pengujian.
url http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/pgm/article/view/2286
work_keys_str_mv AT komarikomari fortifikasizatbesipadatepungterigudankecap
AT hermanahermana fortifikasizatbesipadatepungterigudankecap
_version_ 1725580681690480640